Pembunuh Warga Karangkendal Ngumpet di Plafon Sekolah

Pembunuh Warga Karangkendal Ngumpet di Plafon Sekolah
MENUNGGU: Keluarga sedang menunggu jenazah Heryanto dari RS Bhayangkara Losarang Indramayu di rumah duka. FOTO: CECEP NACEPI/RADAR CIREBON
0 Komentar

Hanya selang beberapa menit kemudian, terdengar teriakan. Masyarakat setempat yang mendengar teriakan itu bergegas ke lokasi kejadian.  Begitu juga teman korban, yang langsung mendatangi lokasi kejadian. Mereka tersentak, ketika melihat korban dalam kondisi sudah tergeletak.
“Tahu-tahu sudah tergeletak saja, dan banyak darah. Tangan terluka parah, dan uluh hati juga sampai berlubang karena ditusuk dengan benda tajam,” tuturnya.
Untuk menyelamatkan nyawa Heryanto, masyarakat setempat membawanya ke Puskesmas Suranenggala untuk mendapatkan perawatan medis menggunakan sepeda motor.
Sayang, sampai puskesmas luka korban semakin parah, sehingga pihak puskesmas merujuk ke Rumah Sakit Pelabuhan.
“Di Puskesmas Suranenggala masih sadar. Heryanto masih bisa minum. Tapi, sampai sana kata dokter gak sanggup. Jadi, dipindah ke Rumah Sakit Pelabuhan menggunakan mobil ambulans. Sampai di Rumah Sakit Pelabuhan, tak tertolong dan meninggal dunia,” kata Makyani (50) ayah korban. (cep)
 

Laman:

1 2
0 Komentar