Pemilihan Wakil Bupati Menghitung Hari

0 Komentar

Pimpinan DPRD Kawal Proses Panlih Wabup Cirebon
SUMBER – Sisa waktu pemilihan wakil bupati (wabup) Cirebon 19 hari lagi. Proses ini harus berjalan lancar. Tanpa kendali yang berarti. Sebab, masuk dalam hajat besar Kabupaten Cirebon, yang menentukan arah pembangunan Kabupaten Cirebon ke depan.
Wakil Ketua DPRD Kabupaten Cirebon, Rudiana SE mengaku akan terus mengawal proses panitia pemilihan (panlih) wabup sampai hari H, pada 2 Desember 2020 mendatang. Bahkan, sampai dalam proses verifikasi faktual (verfak).
“Kekosongan kursi E2 sudah terlalu lama. Dan sudah sepatutnya segera terisi. Apalagi, periode masa jabatannya masih lama,” kata Rudiana, yang juga menjabat sebagai bendahara DPC PDI Perjuangan Kabupaten Cirebon, kemarin (13/11).
Menurutnya, keberadaan wakil bupati sangat penting. Yakni membantu kinerja bupati dan menjalankan visi misi sampai akhir masa jabatan 2024 mendatang.
“Ini proses pemilihan wabup sudah hitungan hari. Tepatnya 19 hari lagi. Tanggal 30 November penetapan calon dan nomor urut. Tanggal 2 Desember pemilihan,” kata Rudiana.
Ia mengaku, kemarin, panlih sedang melakukan verfak administrasi persyaratan calon wakil bupati, Hj Wahyu Tjiptaningsih di Jakarta. Sedangkan cawabup Cunadi sudah dilakukan di Cirebon, di awal November lalu.
“Verfak itu bukan dilakukan di sekolah. Tapi di dinas pendidikan. Ketika dibutuhkan menghadirkan pihak sekolah, dinas pendidikan yang akan memanggil sekolah terkait keabsahan ijazah,” terangnya.
Ia mengaku, jadwal panlih wakil bupati Cirebon di DPRD Kabupaten Cirebon sampai saat ini masih on the track. Sesuai tahapan yang telah ditetapkan. Kini, tahapan itu masuk verifikasi faktual (verfak) administrasi calon. “Prosesnya, saat ini masih berjalan,” imbuhnya.
Sebelumnya, Ketua Panlih Wabup DPRD Kabupaten Cirebon, H Mustofa SH mengatakan, untuk hasil verfak sendiri, belum waktunya disampaikan ke publik. Sebab, masih ada satu calon yang harus di verfak. Dan ketika ditemukan kekurangan kelengkapan berkas yang berkaitan dengan persyaratan, akan disampaikan lagi ke partai pengusung.
“Yang pasti, sejauh ini, jadwal panlih wakil bupati masih on the track dan sesuai jadwal,” jelasnya.
Politisi PDI Perjuangan itu menegaskan, ketika ada yang berani merubah atau menggeser jadwal panlih, berarti ada yang sedang main-main.

0 Komentar