Salah satunya dengan kegiatan Pekan Moderasi Beragama The Voissa atau dikenal dengan istilah PESIMA TV. Untuk diketahui, ESQul The Voissa sendiri merupakan sebuah kegiatan eskul keagamaan yang memiliki 3 kegiatan. Yaitu mading dakwah, nasyid, dan tahfidzul Quran.
Asep yang merupakan alumni IAIN Syekh Nurjati Cirebon melanjutkan, meskipun Pelajar Pelopor Moderasi (sebagai bagian dari kegiatan ESQul The voissa) baru hadir sejak awal tahun pelajaran baru 2021/2022, pada bulan Agustus lalu, namun program Pesima TV mendapat sambutan yang cukup baik dari para siswa anggota EsQUL The Voissa. Lebih dari 30 siswa telah secara aktiv mengikuti kegiatan tersebut.
“Pesima TV digelar setiap bulan. Disitu para siswa diminta untuk membuat video, podcast, bulletin, poster, komen artikel koran sampai radio yang berisi kampanye tentang toleransi, anti kekerasan, komitmen kebangsaan hingga nilai nilai dalam kebudayaan lokal,” jelas Asep kepada Radar.
Lebih jauh Asep menjelaskan bahwa tujuan utama dari kegiatan tersebut untuk menyebarkan nilai nilai moderasi beragama. Setiap produk hasil karya siswa kemudian disebarluaskan melalui media sosial seperti website resmi EsQul The Voissa, channel YouTube Rumah Kreasi The Voissa, Instagram Rumah Kreasi The Voissa hingga Facebook. Bukan hanya itu, setiap siswa juga turut menyebarkan karyanya melalui media sosial yang mereka miliki masing-masing.
“Kita ingin mencetak pelajar yang moderat yang mengamalkan nilai-nilai toleransi dan perdamaian, menciptakan narasi-narasi yang baik di media sosial sekaligus membentengi pelajar dari paham-paham radikalisme, ekstremisme, terorisme dan kekerasan,” tandasnya. (*)
Penyandang Difabel Daksa Penyemai Toleransi Antar Umat Beragama
