Pondok Baca Karang Taruna Desa Dompyong Wetan Kurangi Penggunaan Gadget Bagi Anak-anak

PONDOK Baca lahir di Desa Dompyong Wetan. Pondok Baca ini digagas oleh Karang Taruna Taruna Bhakti Desa Dompyong Wetan, Kecamatan Gebang, Kabupaten Cirebon, Jawa Barat.
PONDOK Baca lahir di Desa Dompyong Wetan. Pondok Baca ini digagas oleh Karang Taruna Taruna Bhakti Desa Dompyong Wetan, Kecamatan Gebang, Kabupaten Cirebon, Jawa Barat.
0 Komentar

Tujuan karang taruna menciptakan Pondok Baca ini, supaya anak-anak sebagai penerus generasi muda, bisa bersosialisasi. Bisa meningkatkan minat baca, sambil bermain dan olahraga.

Ketua Divisi Pendidikan dan Pelatihan Karang Taruna Taruna Bhakti Desa Dompyong Wetan Syahrul Fahmi Al-jihni mengatakan, visi karang taruna adalah mendirikan Pondok Baca. Yaitu untuk menciptakan generasi penerus bangsa yang berkualitas dan bermartabat.

Sedangkan misi karang taruna Taruna Bhakti adalah, menciptakan Pondok Baca agar jadi jembatan bagi anak-anak, untuk meningkatkan kemauan membaca. Pondok Baca memfasilitasi anak-anak dengan buku-buku yang berkualitas untuk pengetahuan mereka.

Baca Juga:Pentingnya Literasi Keuangan untuk Menghindari Sengatan PinjolMaster TKC Raih Medali Emas di Bekasi Open

Pondok Baca digelar setiap hari Minggu pagi di Alun-alun Desa Dompyong Wetan. Tempat ini selalu ramai anak-anak yang bermain dan berolahraga.

Cara menyosialisasikannya, anggota karang taruna menggunakan brosur yang dibagikan ke anak-anak, serta mengajak secara langsung. Bahkan di media sosial juga dilakukan penyebaran brosur. Dengan tujuan, orang tua dapat mengarahkan anaknya untuk hadir ke Pondok Baca.

“Kendala yang dialami oleh Pondok Baca, yaitu tidak semua anak tertarik dengan bermain pasir ajaib. Sehingga ada beberapa yang menolak, dan memilih untuk tidak membaca. Cara karang taruna menghadapi kendala ini, dengan menciptakan strategi baru, menggunakan permainan yang lebih menarik dan beragam. Tidak hanya pasir ajaib saja,”kata Syahrul.

Ke depannya, karang taruna berharap, program ini bisa menjadi batu loncatan untuk program-program yang lain, yang berkaitan dengan pendidikan. Serta, diharapkan, program ini dapat terus berlanjut secara konsisten. (*)

Artikel ini sebagai tugas

Mata Kuliah : Kebijakan dan Inovasi Pendidikan

Kampus : Institut Prima Bangsa Cirebon

Jurusan : Pendidikan Guru Sekolah Dasar

Semester : 5

Dengan nama-nama mahasiswa:

RINDY KARTIKA LAPIAN

SALSA MAHARANI

PIPIT PITRIYANI

DINI WINDIANI

0 Komentar