TKA Asal China Masuk Kendari, Gubernur Perintahkan Karantina

TKA-china-bandara-haluoleo-kendari
Tangkapan layar video TKA China tiba di Bandara Heluoleo, Kendari, Sultra.
0 Komentar

KENDARI – Sedikitnya 49 tenaga kerja asing (TKA) asal China masuk melalui Bandara Haluoleo, Kendari, Sulawesi Utara (Sultra). 

Sempat dibantah bahwa TKA tersebut berasal dari Jakarta untuk memperpanjang visa kerjanya, belakangan Kantor Wilayah (Kanwil) Kementerian Hukum dan HAM (Kemenkumham) Sulawesi Tenggara membenarkan TKA tersebut berasal dari China.

Warga China itu adalah TKA baru yang berasal dari Provinsi Henan untuk bekerja di Sulawesi Tenggara. Kepala Kanwil Kemenkumham Sulawesi Tenggara Sofyan mengatakan, TKA ini sempat transit di Thailand sebelum tiba di Indonesia.

Baca Juga:Ruben Onsu Batalkan Semua Agenda AcaraBank Mantap Ajak Pensiunan Aktif dan Produktif

Mereka sempat menjalani karantinadi Bangkok, Thailand, sebelum diperbolehkan melanjutkan perjalanan ke Jakarta.

“Berdasarkan cap tanda masuk imigrasi Thailand yang tertera pada paspor mereka tiba di Thailand, pada 29 Februari 2020, tapi mereka juga telah dibekali dengan hasil medical certificate atau surat kesehatan, dari pemerintah Thailand,” kata Sofyan di rumah jabatan Gubernur Sultra, Senin (16/3/2020) malam.

Gubernur Sulawesi Tenggara (Sultra) Ali Mazi mengaku khawatir dengan masuknya puluhan TKA asal China untuk bekerja dalam perusahaan tambang di Kabupaten Konawe.

“Jelas kita khawatir, ternyata WNA yang baru datang dari Cina,” ungkapnya, seperti dilansir keterangannya dari Kompas.com

Ali pun langsung memerintahkan Dinas Kesehatan Sulawesi Tenggara dan BPBD Sulawesi Tenggara untuk mengisolasi 49 TKA yang sudah berada di Konawe. (yud)

0 Komentar