CIREBON – SMP Islam Al Azhar Cirebon telah melakukan rapat lanjutan terkait dengan pandemi corona dan rencana study tour ke Jogjakarta.
Dalam rapat diputuskan study tour tetap dilanjutkan. Siswa SMP Islam Al Azhar Cirebon yang batal ikut study tour, tidak ada pengembalian uang.
Kepala SMP Islam Al Azhar Cirebon, M Imam Gozali menjelaskan, berdasarkan briefing terakhir panitia, study tour tetap dilaksanakan dengan tetap menjaga kewaspadaan yang tinggi dengan berbagai usaha, bimbingan dan arahan kepada anak-anak untuk menjaga kesehatan dengan cara mencuci tangan setiap saat.
Baca Juga:Pandemi Corona, Kadisdik Imbau Sekolah Tunda Study TourDua Bulan, 110 Positif DBD, Dua Meninggal Dinkes Bikin WA Group
Selain itu, lokasi lokasi tujuan Malioboro ditiadakan. Untuk wisata belanja dan kuliner anak-anak akan dialihkan ke pusat oleh-oleh Jogjakarta.
“Kami akan pantau dan share kegiatan melalui foto foto ke group kelas agar ayah bunda tenang,” kata Imam, kepada Radar Cirebon, Sabtu (14/3/2020).
Sementara itu, bagu siswa yang tidak ikut ke Jogjakarta agar melakukan konfirmasi ke wali kelas masing-masing agar tidak mengganggu jadwal keberangkatan.
Kemudian, dia menekankan kegiatan ini bersifat tidak wajib. Dan mohon pengertian dari orang tua karena keuangan tidak bisa kembali.
“Kami mohon doa dan support dari ayah bunda agar kami dalam menjalankan program ini tenang, sehat dan selamat sampai kembali ke Cirebon lagi,” tukasnya. (abd)