1000 Hektare Sawah yang Dialiri Air dari Waduk Cipancuh Terancam Gagal Panen, Petani Genjot Pompanisasi

waduk-cipancuh
Petani di wilayah Kecamatan Haurgeulis menggenjot pompanisasi seiring habisnya ketersediaan air di Waduk Cipancuh. Foto: Kholil Ibrahim/Radarcirebon.id
0 Komentar

INDRAMAYU, RADARCIREBON.ID  – Petani sawah tadah hujan penerima manfaat air Waduk Cipancuh di Wilayah Kecamatan Haurgeulis kini lagi ketar-ketir. Menyusul habisnya air waduk yang terletak di Desa Situraja, Kecamatan Gantar itu.

Tak mau gagal panen, merekapun berupaya keras agar tanaman padi bisa terselamatkan. Sampai musim panen tiba, yang diperkirakan tinggal sebulan lagi.

Upaya yang dilakukan yakni dengan menggenjot pompanisasi. Memompa sumber-sumber air. Baik menyedot dari sejumlah sungai maupun air dalam tanah.

Baca Juga:Kepolisian Indramayu Berhasil Ungkap Kasus TPPO: Korban Dideportasi dari Jepang Akibat Visa PalsuIDI Kabupaten Cirebon Dilantik dengan dr Fariz sebagai Ketua: Misi Baru dalam Peningkatan Kesehatan

“Suplai air dari Waduk Cipancuh sudah tidak bisa diharapkan lagi. Sekarang petani kami lagi kerja keras melakukan pompanisasi,” kata Kordinator Penyuluh Pertanian BPP Kecamatan Haurgeulis, Dedi Setiadi kepada Radarcirebon.id, Senin (19/6/2023).

Dia menyebutkan, pompanisasi dilakuan oleh sejumlah petani yang sawahnya sebelumnya menerima manfaat dari Waduk Cipancuh.

Yakni petani di Desa Haurgeulis, Haurkolot, Kertanegara, Sukajati, Sidadadi dan Mekarjati. Luasannya mencapai 1000 hektare.

Umur tanaman padi rata-rata sekitar 25-30 hari lagi menjelang masa panen. “Mudah-mudahan tanaman padi bisa diselamatkan dan dipanen,” katanya.

Sebelumnya, Camat Haurgeulis, Dulyono SSos, MSi mengatakan, jauh-jauh hari menjelang habisnya air Waduk Cipancuh, pihaknya gencar memberikan imbauan kepada para petani penerima manfaat untuk mulai bersiap melakukan langkah antisipasi agar tidak terjadi gagal panen.

Upaya yang dilakukan seperti dengan menggunakan sumur pantek dan pompanisasi dengan menyedot air dari Sungai Cipunegara.

Sehingga diharapkan, terhentinya suplai air dari Waduk Cipancuh tidak akan menuai masalah.

Baca Juga:Dishub Kabupaten Cirebon Dapat Dana Rp14,3 Miliar untuk Pemasangan PJU BaruJelang Pemilu 2024, Kapolresta Cirebon: Pondok Pesantren Ujung Tombak Kamtibmas

“Mudah-mudahan ada pasokan air utamanya dari langit, meski kemungkinannya kecil karena saat ini sudah masuk kemarau. Karena itu kami mengimbau para petani untuk melakukan langkah antisipasi,” kata dia.

0 Komentar