tempat sampah ke para pedagang,” ujar Aman.
Selain itu, masih kata Aman, di sepanjang
jalan tersebut jajarannya juga melakukan wawar melalui pengeras suara untuk
mengedukasi dan mengajak kepada masyarakat tetap menjaga kebersihan. Dalam
wawar itu, pihaknya mengajak masyarakat untuk membudayakan hidup sehat dan
tertib dalam membuang sampah, buanglah sampah pada tempatnya, dan kurangi
penggunaan bahan plastik yang hanya akan menghasilkan sampah.
“Untuk para pengunjung CFD, buanglah
sampah pada tempatnya, untuk para pedagang, sediakanlah tempat sampah di
sekitar tempat dagangan. Sedangkan untuk para pengusaha atau pemilik toko, dan
counter HP, jangan sebarkan brosur/pamplet/iklan toko secara sembarangan,
sehingga berserakan di jalan,” imbaunya.
Menjaga kebersihan lingkungan, kata Aman,
merupakan tanggung jawab bersama, dan bukan hanya tanggung jawab petugas
kebersihan atau pasukan kuning yang sehari-hari tanpa mengenal waktu selalu
siap siaga di lapangan.
Baca Juga:Mantan Caleg PPP DikumpulkanPeserta Open Bidding Diberi 560 Pertanyaan, Jalani Tes Darah Hingga Pemeriksaan Jantung
Aman menjelaskan, rangkaian HPSN di
Kabupaten Kuningan akan dilanjutkan Rabu lusa (11/3), yakni dengan m74*elaksanakan
Program Kali Bersih (Prokasih) yang akan melibatkan sejumlah pihak, diantaranya
unsur SKPD, Kodim, Koramil, Polsek, LSM-LSM Pencinta lingkungan, dan unsur
lainnya.
“Untuk kegiatan Prokasih hari Rabun anti,
kalau tidak ada perubahan tempatnya akan dilaksanakan di ruas sungai Citamba,”
pungkas Aman. (muh)