Pertama di Kabupaten Cirebon, Niatnya Bantu SesamaStok plasma konvalesen untuk membantu pasien Covid-19 dengan gejala sedang hingga berat masih dibutuhkan saat ini. Karena itu, apa yang dilakukan oleh warga RW 07 Griya Caraka, Kedawung, Kabupaten Cirebon, ini patut diapresiasi. Bisa menjadi inspirasi; bergerak bersama membantu pasien Covid-19.JERRELL ZEFANYA T, CirebonSTOK donor plasma konvalesen menjadi perhatian serius bagi semua kalangan. Sejak kenaikan kasus Covid-19 hingga saat ini, permintaan masih terhitung tinggi. Setiap hari pasti ada pasien Covid-19 yang meminta donor plasma konvalesen sebagai terapi Covid-19 dengan gejala sedang hingga berat.
Dengan latar belakang tersebut, muncullah kepedulian dari warga RW 07 Griya Caraka. Mereka yang pernah terpapar dan kini sembuh, sepakat melakukan donor plasma konvalesen. Dilakukan atas kemauan sendiri untuk bisa membantu pasien Covid-19 yang sampai hari ini masih menjalani perawatan.
Agenda donor darah plasma konvalesen tersebut juga merupakan rangkaian dari kegiatan Posko Relawan Sambatan (Saling Bantu Antar Teman) yang sebelumnya pada masa PPKM Darurat dan Level 4 membuat posko darurat untuk memantau dan memonitor pasien Covid-19 yang ada di RW tersebut.
Ketua RW 07 Griya Caraka selaku penanggng jawab kegiatan tersebut, Totong Teddy S, mengungkapkan donor plasma konvalesen itu merupakan bentuk kepedulian terhadap pasien Covid-19 yang membutuhkan plasma darah konvalesen. Apalagi kebutuhan akan plasma darah konvalesen dinilai masih tinggi.
“Kami tergerak karena ingin membantu masyarakat yang mencari plasma dan mungkin tidak mudah bagi mereka. Apalagi dengan syarat yang banyak dan sangat sulit. Misal skrining darah yang harus sesuai dengan kriteria yang ditentukan PMI. Karena itulah kami melakukan agar meringankan saudara-saudara kita yang masih membutuhkan,” tutur Teddy, kemarin.
“Karena memang daerah kami pada saat PPKM lalu banyak warga yang terpapar Covid-19 jadi kami berinisiatif untuk melakukan donor darah plasma konvalasen tersebut agar bisa bermanfaat bagi sesama. Harapannya memang bisa terlaksana seperti ini lagi,” tambahnya.
Sekadar informasi bahwa pelaksanaan kegiatan tersebut sudah dilakukan sejak Sabtu (28/8). Dimulai dari skrining bagi para pendonor dan dilanjutkan dengan pengambilan darah pada Minggu (29/8) dengan waktu pengambilan yang dibagi menjadi tiga termin. Yakni pukul 08.00, 10.00, dan 12.00 WIB.