INDRAMAYU, RADARCIREBON.ID-Petugas gabungan dari kepolisian, TNI dan Satpol PP Kecamatan Lohbener rutin menggencarkan operas pekat.
Bahkan, saat melakukan operasi pekat (penyakit masyarakat), petugas gabungan melakukan penggerebekan sebuah rumah di Desa Larangan yang diduga dijadikan sebagai gudang miras.
Sayangnya, saat peggerebekan rumah itu, petugas tidak menemukan minuman keras (miras).
Baca Juga:Masuk Tahun Politik, Kapolres Indramayu Fahri Siregar Ajak Ciptakan Situasi yang Aman dan KondusifSimak Jadwal Sholat untuk Wilayah Kabupaten Cirebon, Senin 9 Januari 2023
Camat Lohbener, Drs H Edy Wahyono mengungkapkan, penggerebekan dilakukan menindaklanjuti laporan dari masyarakat.
Kuwu dan pamong desa dilibatkan dalam proses penggeledahan. Hasilnya tidak ditemukan adanya penimbunan miras seperti yang dilaporkan warga.
“Demikian pula pengecekan di beberapa toko dan warung, tidak ada satu pun miras yang kami temukan,” ucapnya kepada Radar Indramayu, Minggu (8/1/2023).
Pun demikian, pihaknya tetap memberikan imbauan sekialigus peringatan kepada para pemilik rumah, pengelola warung maupu toko agar tidak menjual belikan barang haram itu.
Forkopimcam Lohbener tidak segan-segan melakukan tindakan tegas bagi para pelanggar.
Camat Edy Wahyono menegaskan, operasi pekat sudah dan akan terus digencarkan. Demi memberikan rasa aman, nyaman dan kondusif.
Razia ini, juga merupakan atensi dari Bupati Hj Nina Agustina SH MH CRA demi mewujudkan visi Indramayu Bermartabat.
“Kami konsisten akan terus menggencarkan operasi penyakit masyarakat. Ini juga dalam rangka atensi ibu Bupati terkait antisipasi gangguan keamanan dan ketertiban masyarakat yang sering ditimbulkan dari efek miras,” tandasnya. (kho)