RADARCIREBON.ID- Memakai sepatu hak tinggi biasanya untuk menyempurnakan penampilan para wanita. Baik untuk ke kantor, atau menghadiri acara spesial. Meski mungkin terlihat cantik ketika dikenakan, sepatu ini bukanlah alas kaki yang paling sehat dan nyaman.
Memakai sepatu hak tinggi dapat memberi dampak buruk bagi pinggul, tulang belakang, lutut, dan otot. Selama memakai sepatu ini, otot betis, punggung, dan pinggul akan jadi tegang karena harus menjaga keseimbangan.
“Kalau bentuk, pilihlah yang toe box-nya lebar, tidak lancip, tidak meruncing. Kalau hak (bertumit tinggi atau high heels), biasanya kurang dari 2,5 cm masih saya rekomendasikan karena tidak membuat otot betis menjadi kaku,”katanya di lansir dari Antara.
Baca Juga:Ketahanan Pangan, Telkomsel- Pemkab Garut Siap Wujudkan Teknologi PertanianTak Hanya Tekan Populasi, Steril Kucing Baik Untuk Kesehatan
Bahan sepatu yang tepat bermanfaat agar tak menyebabkan kaki menjadi lembap, mengingat Indonesia termasuk wilayah tropis dengan tingkat kelembapan lebih tinggi ketimbang negara dengan empat musim. Kelembapan yang lebih tinggi ini dapat menyebabkan kaki akan lebih mudah berjamur.
Selain bahan, Astuti juga mengingatkan orang-orang agar memilih sepatu sesuai dengan aktivitas. Mereka yang melakukan kegiatan trekking atau berjalan kaki jarak jauh misalnya, disarankan memilih sepatu yang setinggi mata kaki.