RADARCIREBON.ID – Pengumuman PPPK guru 2022 sudah dibuka, sebagian besar tenaga pendidik menyambut gembira namun tidak dengan 3.043 P1 yang mengalami pembatalan penempatan.
Pengumuman PPPK guru 2022 ini mengalami kemunduran satu bulan lebih dari jadwal awal yang sudah dinantikan oleh tenaga pendidik pada awal Februari lalu.
Sangat terkejut, ada pembatalan penempatan 3.043 P1 pada pengumuman PPPK guru 2022 yang terbaru ini. Hal tersebut membuat P1 akan kembali melakukan aksi.
Baca Juga:Perkiraan Cuaca Wilayah Cirebon, Kamis 9 Maret 2023, Potensi Hujan Besar di Siang hingga Malam HariP1 BINGUNG, SEDIH, Pengumuman PPPK Guru 2022 Dibuka, Penempatan Dibatalkan
Ratusan guru honorer lulus passing grade (PG) hasil seleksi PPPK 2021 yang merupakan prioritas satu (P1) akan melakukan aksi damai di kantor Kementerian Pendidikan Kebudayaan Riset dan Teknologi (Kemendikbudristek).
Koordinator lapangan Forum Guru P1 Batal Penempatan PPPK Guru Dewi Nurpuspitasari mengatakan aksi damai ini dilakukan oleh perwakilan guru P1 batal penempatan.Â
Surat pemberitahuan aksi pun sudah dilayangkan kepada Polda Metro Jaya hari ini (8/3/2023).
“Kami ingin mendapatkan penjelasan dari Kemendikbudristek mengapa 3.043 P1 dibatalkan. Dasarnya apakah, kok bisa sebanyak itu,” kata Dewi dikutip dari laman JPNN.com, Rabu (8/3).
Dewi mengungkapkan alasan Kemendikbudristek bahwa ada sanggahan dari peserta P1 dan kemudian diverifikasi itu jadi tanda tanya besar. Sebab, yang menempatkan itu Kemendikbudristek.
Empat tuntutan Forum Guru P1 Batal Penempatan PPPK Guru, yaitu:
1. Mendesak/ultimatum Mendikbudristek Nadiem Makarim Cq. Ditjen GTK Kemendikbudristek memberikan formasi kepada 3.043 guru pembatalan.
2. Formasi tetap sesuai ketentuan formasi 2022 dengan data cut off Dapodik tahun 2021.
Baca Juga:Perkiraan Cuaca Wilayah Cirebon, Rabu 8 Maret 2023, BMKG: Masih Potensi Hujan Lebat di Siang HariSelesaikan 4 Misi Aplikasi Penghasil Uang Ini, Saldo Rp100 Ribu Masuk Kantong
3. Meminta Kementerian Pendayagunaan Aparatur Negara dan Reformasi Birokrasi (KemenPAN-RB) mengakomodasi formasi guru PPPK P1 yang dibatalkan Dirjen GTK Kemendikbudristek.
4. Mendesak Dirjen GTK untuk menganulir surat pembatalan 3.043 atas nama guru PPPK P1.
Dewi menyampaikan pembatalan penempatan 3.043 P1 sangat melukai hati mereka. Mengapa jelang pengumuman PPPK guru 2022, Kemendikbudristek malah mengumumkan hal terburuk bagi P1 yang sudah menunggu 1 tahun 5 bulan.
“Semoga akan ada kebijakan khusus bagi kami. Kami menangis di saat teman-teman kami lainnya hari ini dinyatakan lulus,” pinta Dewi.
Demikian informasi terkait pengumuman PPPK guru 2022 yang membatalkan penempatan 3.043 P1. (*)