Produk susu penuh lemak, seperti susu murni, keju, dan yogurt, dapat bermanfaat untuk kesuburan bagi mereka yang dapat mentolerirnya. Produk-produk ini kaya akan lemak jenuh, yang berperan penting dalam produksi dan regulasi hormon, mendukung fungsi reproduksi. Selain itu, mereka menyediakan vitamin esensial yang larut dalam lemak seperti A, E, D dan K, yang berkontribusi pada keseimbangan hormon dan meningkatkan kualitas telur, tentunya, juga dengan tidak mengonsumsi berlebihan.
Sebuah studi Harvard menemukan bahwa wanita yang mengonsumsi produk susu penuh lemak lebih kecil kemungkinannya mengalami masalah ovulasi dibandingkan dengan mereka yang mengonsumsi produk susu rendah lemak.
4. Delima
Delima dianggap memiliki dampak positif pada kesuburan karena dikemas dengan antioksidan. Antioksidan ini dapat membantu meningkatkan aliran darah ke rahim, menciptakan lingkungan yang lebih sehat untuk implantasi pada wanita.
Baca Juga:Kolaborasi dengan PNG Power, PLN Siap Pasok Listrik di Perbatasan Papua NuginiKomitmen Sediakan Energi Bersih, Komisaris dan Direksi PLN Tinjau Langsung Proyek PLTA Cisokan dan PLTS Apung Cirata
Salmon, terutama salmon hasil tangkapan liar, adalah anugerah bagi siapa pun yang berjuang melawan kesuburan. Menjadi ikan rendah merkuri, kaya akan asam lemak esensial dan omega-3. Selain itu, nutrisi tersebut diketahui memberikan berbagai manfaat bagi kesehatan reproduksi. Ikan juga mengandung selenium dan vitamin D dalam jumlah tinggi. Selenium memainkan peran penting dalam meningkatkan produksi sperma yang sehat.(*).