RADARCIREBON.ID – Serangan jantung merupakan gangguan jantung serius ketika otot jantung tidak mendapat aliran darah. Kondisi ini akan mengganggu fungsi jantung dalam mengalirkan darah ke seluruh tubuh. Bila tidak ditangani segera, serangan jantung dapat menyebabkan kematian.Berikut akan diulas gejala serangan jantung saat tidur.
Serangan jantung kerap terjadi secara mendadak dan dapat menimpa siapa saja tanpa pandang usia. Waktu kejadiannya pun bisa kapan dan dimana saja, termasuk menyerang seseorang yang sedang tidur. Menjadi lebih berbahaya, serangan jantung seringkali terjadi tanpa disertai dengan tanda pendahuluan.
Kalaupun ada, para penderita kebanyakan tidak menyadarinya. Oleh kerena itu, kejadian mendadak ini dapat membuat penderita maupun orang-orang di sekitarnya kerap tidak siap dalam menghadapi serangan jantung.
Baca Juga:Dukung Komunitas Penyandang Disabilitas Garut, Karyawan dan Manajemen XL Axiata Mengajar di SLBGak Pakai Privilege, Anak Ariel NOAH Alleia Tetap Antre Tiket di Konser Ayahnya Sendiri
Padahal, serangan jantung yang dalam terminologi medis disebut infark miokard akut tersebut dapat berakibat fatal hingga menyebabkan fungsi jantung anjlok. Melansir MebMD, serangan jantung adalah kondisi yang terjadi akibat aliran darah kaya akan oksigen tiba-tiba terhambat masuk ke otot jantung sehingga jantung tidak mendapatkan oksigen.
Serangan jantung bisa disebabkan oleh penyakit jantung koroner atau adanya robekan di arteri jantung. Ini merupakan kondisi yang tak boleh dianggap remeh.
Oleh sebab itu, gejala serangan jantung saat tidur kiranya penting dikenali untuk mendukung upaya diagnosis dini dan penanganan sesegera mungkin masalah kesehatan ini.
Gejala serangan jantung saat tidur Merangkum dari Health Line, ada sejumlah kondisi yang bisa dicurigai sebagai gejala serangan jantung saat tidur.
Kondisi ini perlu diwaspadai:
Nyeri dada yang muncul mendadak dengan disertai keluarnya keringat dingin dan berlangsung lebih dari 20 menit serta tidak berkurang dengan istirahat.
Detak jantung tidak normal bisa menjadi tanda awal serangan jantung. Jika detak jantung tidak normal terus terjadi lebih dari 5 menit, seseorang perlu sesegera mungkin ke unit gawat darurat atau layanan medis terdekat.
Sebagain penderita penyakit jantung koroner (PJK) mungkin akan mengeluhkan rasa tidak nyaman di ulu hati yang kemudian diduga sakit mag.
Baca Juga:Ajak Peran Aktif Masyarakat Awasi Pemilu, Partisipasi Masyarakat Awasi Pemilu DiperlukanCoba Terapi Akupuntur Bisa Untuk Pengobatan Penyakit Berikut
Sejumlah penderita lain bisa jadi mengeluhkan sesak napas, bahkan ada yang mengira sakit asma Ada pula penderita yang mengeluhkan rasa lemas atau bahkan pingsan.