CIREBON, RADARCIREBON.ID-Pelaksanaan Grebeg Cirebon Katon (GCK) Tahun 2024 secara resmi ditutup, Minggu 19 Mei 2024 malam. Penjabat (Pj) Bupati Cirebon, Drs H Wahyu Mijaya SH MSi langsung hadir menutup kegiatan yang telah berlangsung sejak Senin 13 Mei.
Malam terakhir pelaksanaan GCK ini disemarakan dengan Penampilan Band Juicy Luicy serta Feel Koplo yang berhasil menyedot ribuan penonton. Lokasi Stadion Watubelah pun sontak dipenuhi oleh pengunjung yang mayoritas merupakan generasi muda Kabupaten Cirebon.
Selain penampilan band, penutupan kegiatan GCK ini ditandai dengan dicabutnya keris oleh Bupati Cirebon periode 2019-2024 Drs H Imron MAg didampingi Wakil Bupati Hj Wahyu Tjiptaningsih SE MSi. Keris tersebut ditancapkan saat malam pembukaan GCK lalu.
Baca Juga:Kreatif, Karang Taruna Singaraja Desa Japura Kidul Memproduksi Sirup BuahSukseskan World Water Forum Ke-10, XL Axiata Siapkan Jaringan Berkualitas
Pada kesempatan ini juga, Imron dan Ayu (sapaan akrab Wahyu Tjiptaningsih, red) berpamitan dengan warga Kabupaten Cirebon. Pasalnya, mereka sudah tidak lagi menjabat sebagai bupati dan wakil bupati Cirebon per tanggal 17 Mei 2024.
“Kami mengucapkan terima kasih kepada masyarakat Kabupaten Cirebon yang telah memberikan kesempatan dan kepercayaannya kepada kami. Terima kasih juga atas kerja sama serta partisipasinya dalam pembangunan di Kabupaten Cirebon. Kami mohon maaf apabila selama menjabat masih banyak kekurangan,” ujar Imron yang diamini Ayu.
Sementara itu, pada kesempatan yang sama, Drs H Wahyu Mijaya SH MSi memperkenalkan diri di hadapan para penonton. Dirinya mengharapkan adanya kolaborasi dan sinergitas dalam melaksanakan pembangunan.
“Apa yang sudah baik dilakukan oleh Pak Imron dan Bu Ayu ini akan kita lanjutkan. Mohon izin, agar terciptanya kolaborasi dan sinergitas dalam pembangunan sehingga dapat menghasil pembangunan yang baik,” ungkap Wahyu.
Terkait pelaksanaan GCK, Wahyu memberikan apresiasinya. Dia melihat GCK ini dapat dijadikan contoh untuk meningkatkan kreativitas generasi muda.
“Saya rasa kegiatan bisa dijadikan ajang silaturahmi sambil menikmati hiburan sehingga masyarakat dapat lebih mengekspresikan hidupnya lebih baik lagi. Hal baik bisa kita lanjutkan dan kita juga bisa lihat keamanan bisa terjaga dan semoga kedepannya bisa kita laksanakan kembali,” tutupnya. (dri)