RADARCIREBON.ID – Salah satu hal yang kurang tepat adalah berolahraga dalam kondisi kurang tidur. Bukan apa-apa, ternyata perilaku ini bisa meningkatkan risiko terkena penyakit jantung.
risiko terkena penyakit jantung atau terkena kematian mendadak yang berkaitan dengan serangan jantung bisa meningkat hingga 50 persen. Mengutip dari Medical Daily, U.S. National Institutes of Health (NIH), kekurangan tidur dan gangguan tidur tertentu seperti sleep apnea meningkatkan risiko penyakit jantung.
Berolahraga merupakan aktivitas fisik yang baik untuk kesehatan dan kebugaran tubuh seseorang. Namun, olahraga tidak dianjurkan untuk dilakukan saat sedang kurang tidur.
Baca Juga:Deal Marcus Rashford Tinggalkan Manchester United Pergi Ke Aston Villa Apa Yang Melatar BelakanginyaKejutan Arsenal Bantai Manchester City 5 -1 Di Ajang Liga Inggris
Idealnya orang tidur selama tujuh hingga delapan jam per malam. Jadi, pada saat Anda kurang tidur atau tubuh terasa sangat kelelahan, tahan diri dan beristirahatlah.
Seperti diketahui, olahraga adalah kegiatan yang dilakukan dengan tujuan untuk menjaga kesehatan. Akan tetapi, olahraga menjadi hal yang tidak baik untuk dilakukan ketika tubuh sedang kurang prima seperti contoh kurang tidur.
Pasalnya, kondisi tubuh yang sedang tidak prima bakal meningkatkan risiko cedera saat berolahraga.
Kurang tidur memicu peningkatan hormon stres seperti kortisol, yang berdampak negatif pada kardiovaskular. Dalam kondisi ini, jantung bekerja lebih keras saat olahraga, meningkatkan risiko aritmia atau serangan jantung, terutama pada individu dengan riwayat penyakit jantung.
Kurang tidur dan olahraga adalah dua hal yang seharusnya tidak dilakukan bersamaan. Berikut adalah penjelasan mengenai bahaya olahraga saat kurang tidur dan apa yang terjadi pada tubuh Anda.
1. Penurunan Performa Fisik
Saat Anda kurang tidur, tubuh tidak memiliki cukup waktu untuk memulihkan diri. Tidur adalah waktu bagi tubuh untuk memperbaiki sel-sel yang rusak, termasuk otot-otot yang bekerja keras selama beraktivitas. Jika Anda berolahraga dalam kondisi kurang tidur, performa fisik Anda akan menurun. Anda mungkin merasa lebih cepat lelah, kurang bertenaga, dan tidak bisa mencapai intensitas olahraga yang diinginkan.
2. Risiko Cedera Meningkat
Kurang tidur dapat memengaruhi koordinasi, keseimbangan, dan konsentrasi. Hal ini membuat Anda lebih rentan mengalami cedera saat berolahraga. Refleks tubuh yang melambat akibat kurang tidur juga meningkatkan risiko terjatuh, terkilir, atau bahkan kecelakaan saat menggunakan alat-alat olahraga.