Lantik 65 Pejabat Eselon III dan IV, Bupati Cirebon: Untuk Eselon II Durung Dipikiraken

bupati cirebon lantik pejabat
Bupati Cirebon Imron MAg melantik para pejabat Eselon III dan IV, Selasa (20/5/2025). Foto: deny hamdani-radar cirebon. 
0 Komentar

Seperti diketahui, banyak jabatan struktural di lingkup Pemkab Cirebon harus diisi Pelaksana Tugas (Plt) karena masih menunggu izin Kemendagri. Khusus Eselon II, ada empat jabatan yang kosong cukup lama, enam bulan lebih. Posisi Eselon II itu sampai saat ini masih diisi Plt.

Seperti Kepala Badan Pendapatan Daerah (Bapenda), Kepala Dinas Kearsipan dan Perpustakaan (Disarpus), Direktur RSUD Waled. Sementara Staf Ahli Bidang Hukum, Politik dan Pemerintahan, tetap dibiarkan kosong atau tak diisi Plt dengan alasan tak punya pasukan.

Sekda Kabupaten Cirebon Dr Hilmy Riva’i mengakui kekosongan Eselon II itu cukup lama. Yakni enam bulan lebih. Karena itulah, diisi Plt. Kata Hilmy, meski tiga OPD di-Plt-kan, pelayanan masyarakat tetap berjalan normal. Sebab, auto pilot sistem tetap berjalan. “Jadi kami pastikan tidak terganggu,” kata Sekda Hilmy saat dikonfirmasi Radar Cirebon pada Senin lau (12/5/2025).

Baca Juga:Puluhan Siswa SMP di Kuningan Masuk Barak MiliterWacana Penataan Gerbang Masuk Kota Cirebon Jadi Kesempatan Reaktivasi Pemakaman Kutiong

Ia mengakui, kekosongan Eselon II tergolong lama. Untuk Plt RSUD Waled saja, dr Toyib sudah tiga kali menjadi Plt. Namun, kini posisi Plt diganti oleh dr Dwi Sudarni. Dwi sendiri merupakan Sekretaris Dinas Pengendalian Penduduk Keluarga Berencana Pemberdayaan Perempuan dan Perlindungan Anak (DPPKBP3A) Kabupaten Cirebon.

Sementara untuk Plt Bapenda yang sebelumnya diisi oleh Suhartono SSos MM, bertukar dengan Sudiharjo SAP MPd yang semula menjadi Plt Disarpus. “Plt itu kan waktunya 3 bulan. Ketika habis waktunya, diperpanjang lagi. Namun jika sudah terlalu lama, lebih dari tiga kali jadi Plt, maka diganti dengan yang lainnya,” terang Hilmy.

Sementara itu, Sekretaris Badan Kepegawaian Pengembangan Sumber Daya Manusia (BKPSDM) Kabupaten Cirebon Ade Nugroho SSTP mengatakan dari empat jabatan Eselon II yang kosong, hanya Staf Ahli Bidang Hukum, Politik, dan Pemerintahan yang tidak di-Plt-kan. Sementara tiga SKPD lainnya didijabat Plt.

“Selain empat jabatan Eselon II yang kosong, terdapat dua jabatan eselon dua lainnya yang tahun ini akan mengalami kekosongan karena pensiun. Yang pertama Sekretaris DPRD Asep Pamungkas SP MP, kedua adalah Kepala Dinas Kebudayaan dan Pariwisata Drs Abraham Mohammad MSi,” kata Ade.

0 Komentar