Pasca Ungkap Kasus Narkoba Kelas Kakap, Kepala BNN Suyudi Ario Seto Dirundung Isu Ini

suyudi ario seto shandy aulia
Pasca penggerebekan narkoba kelas kakap, berhembus isu yang mengakitkan Kepala Badan Narkotika Nasional (BNN), Komjen Suyudi Ario Seto dengan artis Shandy Aulia.
0 Komentar

RADARCIREBON.ID – Pasca penggerebekan Kampung Ambon terkait peredaran narkoba, berhembus isu yang mengaitkan Kepala Badan Narkotika Nasional (BNN), Komjen Suyudi Ario Seto dengan artis Shandy Aulia.

Penggerebekan peredaran gelap narkoba dilakukan 500 personel untuk menyisir gang sempit dan titik yang dicurigai.

Dari hasil penggeledahan inilah petugas berhasil mengamankan delapan tersangka berinisial AP, L, D, A, IK, MS, AS, dan RS.

Baca Juga:KDM Siap Jemput 45 Warga Jabar yang Terjebak Banjir AcehKDM – PT KAI Jalin Kerjasama, Bakal Ada Kereta Api Tani Mukti Rute Cirebon – Jakarta

Selain itu, turut disita barang bukti berupa 558,05 gram sabu serta satu klip ganja siap edar dan siap pakai yang dikemas dalam plastik klip dan bungkus rokok.

Dalam operasi, turut diamankan beberapa alat hisap sabu dari plastik (bong), handhphone, kartu ATM, dan buku tabungan.

Pasca penggerebekan tersebut, sejumlah isu menerpa Kepala BNN, Suyudi Ario Seto.

Isu tersebut tiba-tiba menyeruak diplatform media sosial seperti TikTok dan Threads. Namun, tidak ada klarifikasi apapun baik dari Shandy Aulia maupun Komjen Suyudi Ario Seto.

Sepanjang karirnya, Komjen Suyudi Ario Seto dikenal sebagai pribadi yang lurus, dekat dengan ulama dan berintegritas.

Bahkan, baru-baru ini BNN juga mengungkap kasus besar penyelundupan narkoba sebesar 2 ton atau senilai Rp5 triliun.

Komjen Suyudi Ario Seto dan jajarannya berhasil menangkap buronan internasional Dewi Astutik alias PA di Kamboja.

Baca Juga:Pasca Tawuran Konten, Pemuda Desa Purwawinangun – Muara Mediasi di Polsek Kapetakan, Sepakat DamaiLolos dari Hukuman, Prabowo Rehabilitasi 3 Mantan Direksi ASDP Termasuk Ira Puspadewi

Dewi Astutik merupakan sosok yang terlibat daplam jaringan narkoba Fredy Pratama.

Jaringan ini terungkap pasca pengungkapan kasus penyelundupan 2,3 kilogram heroin.

Pengungkapan tersebut dilakukan Kantor Pelayanan Utama Bea dan Cukai Tipe Madya Pabean (KPUBC TMP) C Soekarno Hatta, Tangerang.

Diketahui bahwa Dewi Astutik adalah hasil rekrutmen jaringan perdagangan di Asia, Afrika.

“Dewi adalah DPO (daftar pencarian orang) dari Korea Selatan,” kata Komjen Suyudi Ario Seto, dikutip dari Antara pada Rabu, 17, Desember 2025.

Upaya Pemberantasan Penyelundupan Narkoba

Baru-baru inni, BNN melalui Deputi Bidang Pemberantasan mengukuhkan perjanjian kerjasama (PKS) dengan Perkumpulan Perusahaan Pemeriksa Keamanan Kargo dan Pos Indonesia.

Kerjasama ini, terkait dengan upaya pencegahan dan pengungkapan peredaran narkotika dan prekursor narkotika melalui pemeriksaan keamanan kargo dan pos yang diangkut pesawat terbang.

0 Komentar