Asep Abdul Mukti Cocok Jadi Kadis PUPR

Asep Abdul Mukti Cocok Jadi Kadis PUPR
SOSOK TEPAT: Kepala Dinas PUPR yang baru Asep Abdul Mukti ST MSi langsung tancap gas melakukan konsolidasi internal usai ditunjuk sebagai kepala dinas definitif, kemarin. ADUN SASTRA/RADAR INDRAMAYU
0 Komentar

 
INDRAMAYU- Bupati Indramayu Hj Nina Agustina SH MH CRA menunjuk Asep Abdul Mukti ST MSi menjadi Kepala Dinas Pekerjaan Umum dan Penataan Ruang (PUPR) Kabupaten Indramayu.
Serah terima jabatan (sertijab) dari pejabat yang lama Plt Dinas PUPR  H Maman Kostaman SH kepada Kepala Dinas Definitif Asep Abdul Mukti ST MSi sudah dilaksanakan.
Sejumlah pengusaha muda menilai, sosok Asep Abdul Mukti ST MSi layak menduduki jabatan Kepala Dinas (Kadis) PUPR. Mantan Sekretaris Dinas Pekerjaan Umum dan Tata Ruang Kabupaten Kuningan itu dinilai mumpuni dalam bidangnya.
“Kalau kita melihat latar belalang Pak Asep, Bupati tidak salah dalam menunjuk seorang pejabat eselon II. Dari keilmuan, beliau berlatar belakang pendidikan sarjana teknik dan sarat dengan pengalaman. Selama menjadi pejabat di Kuningan, sejumlah jabatan pernah dia pegang,” jelas Direktur Utama CV Tiga Permata Habibi Ariyanto didampingi pengurus Himpunan Pengusaha Muda Indonesia (HIPMI) Kabupaten Indramayu, Fressha Rezkana SPdI kepada Radar Indramayu, Selasa (24/8)
Sementara itu, Kepala Dinas Pekerjaan Umum dan Penataan Ruang (PUPR) Kabupaten Indramayu, Asep Abdul Mukti menyampaikan ucapan terima kasih atas kepercayaan yang diberikan oleh bupati Indramayu.
Sebagai langkah awal, dia melakukan konsolidasi internal terlebih dahulu dalam menyamakan presepsi guna menyukseskan program bupati Indramayu.
Pihaknya juga sudah menghubungi Bappeda Indramayu terkait dengan Rencana Pembangunan Jangka Menengah Daerah (RPJMD).
Sebab, RPJMD adalah penjabaran dari visi, misi, dan program kepala daerah. “RPJMD memuat arah kebijakan keuangan daerah, dan strategi pembangunan daerah,” ujarnya.
Sehingga, lanjut Asep, apa yang dikerjakan akan disesuaikan dan berpedoman pada RPJMD. “Program apapun tidak akan berhasil kalau menyimpang dari RPJMD. Kami tetap dalam menjalankan program selalu melihat RPJMD terlebih dahulu. Renstra yang kita buat juga akan dipadukan dengan RJMD,” pungkasnya. (dun) 

0 Komentar