Betonisasi Belum Sentuh Jalan yang Rusak Berat, Ini Alasan DPUTR Kabupaten Cirebon

betonisasi
Betonisasi Jalan Raya Lemahtamba-Tegalsari masih menyisakan ruas jalan yang rusak parah. Foto: Cecep Nacepi/Radarcirebon.id
0 Komentar

CIREBON, RADARCIREBON.ID – Betonisasi Jalan Raya Tegalsari-Lemahtamba, tepatnya di Blok Pagertoya Kecamatan Suranenggala Kabupaten Cirebon sudah selesai. Sayangnya, tidak semua jalan rusak diperbaiki.

Hanya 321 meter saja yang dilakukan perbaikan betonisasi. Sementara sisanya, jalan yang sudah rusak bertahun-tahun belum ada perbaikan.

Salah satu warga Kecamatan Panguragan, yang biasa mengakses jalan tersebut menyayangkan pengerjaan betonisasi jalan tersebut belum tuntas.

Baca Juga:Petani Cirebon Dihantui Gagal Panen, Bambang Desak Pemprov Jabar Terjun Atasi Kekeringan EkstremCampuran Air Mawar Viva dan Handbody Lotion Bisa untuk Krim Pemutih Kulit Alami, Lakukan 5 Langkah Ini!

Meski dengan kualitas perbaikan jalan itu  bagus, yakni dengan cara betonisasi tapi hanya sebagian jalan saja yang mendapat perbaikan, yakni jalan yang kerusakan tidak parah.

Sementara jalan yang rusak berat, belum ada perbaikan. Yang paling parah itu dekat dengan jembatan. Padahal tidak sampai 1 kilometer rusaknya tapi jalan tersebut belum ada informasi akan diperbaiki.

“Betonisasi jalan ini nanggung mas,” kata Iwan, salah seorang pengendara yang melintas di jalur itu.

Pantauan di lapangan, jalan rusak tersebut sudah tidak beraspal, menyisakan bebatuan, tanah, dan lubang yang dalam.

Saat musim hujan, lanjutnya, genangan air menutupi seluruh jalan. Sehingga, pengendara pun tidak bisa memilih apakah ada batu atau tidak.

Berdasarkan informasi yang dihimpun, kondisi jalan tersebut rusak sudah lama, yakni semenjak sebelum pandemi Covid-19.

“Kondisi ini jalan rusak parah udah lama, tahunan sebelum pandemi Covid-19. Harapannya tahun sekarang diperbaiki,” ujarnya.

Baca Juga:Wajah Glowing ala Artis Korea dengan Air Mawar Viva, Simak Cara Membuat Krim Pemutihnya yang ViralUSIA 40 TAHUN Penasaran Mengatasi Uban, Berikut 5 Solusinya tanpa Pewarna Rambut

Sementara itu, Kepala Bidang (Kabid) Bina Marga Dinas Pekerjaan Umum dan Tata Ruang (DPUTR) Kabupaten Cirebon, Tomy Hendrawan mengatakan, perbaikan ruas Jalan Tegalsari-Lemahtamba itu masuk dalam paket pertama, dari dua kegiatan perbaikan di jalan tersebut.

Yang pertama, kata Tomy, perbaikan di Jalan sepanjang 811 meter dari Abu Masur sampai Rel Kereta Api.

“Sedang proses lanjutan, disitu banyak kawasan industri yang tidak mau terganggu produksinya. Jadi ada beberapa segmen yang ditinggal, pengerjaan kita pacu agar cepat selesai,” jelasnya.

0 Komentar