Cuaca Buruk, 2 Papan Reklame Roboh karena Angin Kencang

Cuaca Buruk, 2 Papan Reklame Roboh Karena Kencang di Indramayu
Cuaca buruk, 2 papan reklame roboh karena angin kencang di Indramayu. foto: syahroni/radarcirebon.id
0 Komentar

INDRAMAYU, RADARCIREBON.ID – Cuaca buruk, 2 papan reklame roboh karena angin kencang. Dua papan reklame tesebut ada di dua desa, yakni Desa Bulak Lor dan Jatisawit Kecamatan Jatibarang, Kabupaten Indramayu.

Cuaca buruk, 2 papan reklame reklame roboh terjadi saat hujan dan angin kencang pada hari Minggu (8/1). Bahkan, berdasarkan data dari Satuan Polisi Pamong Praja (Satpol PP) Kecamatan Jatibarangs, alah satu papan reklame yang roboh menimpa tembok pagar desa.

“Papan reklame yang roboh di Desa Jatisawit roboh menimpa tembok pagar desa sehingga tembok ambruk. Alhamdulillah tidak ada korban luka ataupun jiwa dalam peristiwa itu,” kata Anggota Satpol PP Jatibarang Masjidin kepada Radar Indramayu, Senin (9/1).

Baca Juga:Nelayan Pantura Eksodus Wilayah Tangkap demi Menghindari Cuaca EkstremKorban Lato-lato Cirebon, Tangan Memar Hingga TV Pecah tapi Tidak Kapok

Dijelaskan Masjidin, kondisi cuaca ekstrem, yakni hujan lebat yang disertai angin kencang menjadi hal yang harus diwaspadai semua pihak terutama di wilayah yang masih terdapat pohon-pohon besar dan rawan tumbang.

“Untuk desa-desa lainnya harap lebih meningkatkan kewaspadaan, mohon pondasi papan reklamenya bisa lebih diperkuat lagi, dan perhatikan kondisinya. Billboard atau papan reklame yang roboh sekarang sudah diamankan pemdes masing-masing,” terangnya.

Selain itu, Masjidin mengimbau pemerintah desa agar lebih memperhatikan kondisi pemukiman warga serta memberikan edukasi dan imbauan kepada warga agar bisa secara mandiri memangkas ranting atau dahan pohon yang sudah besar yang terdapat dipekarangan rumah. Hal itu dilakukan, kata Masjidin, sebagai upaya antisipasi pohon tumbang di saat hujan deras dan membahayakan.

“Jangan sampai menunggu, warga juga bisa secara aktif, dengan kesadaran sendiri memangkas pohon yang rawan tumbang. Selain itu, bisa membersihkan saluran pembuangan dari sampai agar tidak banjir karena saluran sempit tertutup sampah,” tukasnya. (oni)

 

0 Komentar