Dongkrak Partisipasi Pemilih

Dongkrak Partisipasi Pemilih
SIAP PILKADA: Sekda Indramayu Drs Rinto Waluyo MPd saat memberikan sambutan dalam rapat koordinasi kesiapan Pilkada Indramayu, Selasa (17/11). UTOYO PRIE ACHDI/RADAR INDRAMAYU
0 Komentar

Sementara Kapolres Indramayu, AKBP Hafidh S Herlambang mengatakan, dengan jumlah 3.286 TPS di Indramayu maka dalam pola pengamanan dipastikan sudah di klasifikasikan menjadi 3 TPS rawan, kurang rawan dan sangat rawan. Adanya klasifikasi TPS tersebut, untuk mengantisipasi terjadinya gesekan antar pendukung kontestan hingga adanya kerawanan bencana berdasarkan geografis di masing-masing wilayah saat pemungutan suara berlangsung.
“Dari 3 klasifikasi TPS itu, kami Polres Indramayu sudah menyiapkan personel gabungan pengamanan dari Kodim 0616 Indramayu, Satpol PP Indramayu dan Linmas di wilayah setempat, sehingga jika dijumlahkan secara keseluruhan sebanyak 12.000 lebih personel keamanan akan diterjunkan pada saat pemungutan suara,” katanya.
Sementara itu, Ketua KPU Jawa Barat Rifqi Ali Mubarok mengharapkan, angka partisipasi pemilih untuk pemilihan bupati dan wakil bupati Indramayu tahun 2020 bisa meningkat dibandingkan saat pemilu sebelumnya.
“Partisipasi pemilih diharapkan meningkat di atas angka 56%, sehingga menjadi tantangan sendiri ditengah pandemi ini. Angka partisipasi pada Pilkada Indramayu tahun 2020 ditargetkan bisa 77% atau 65% sudah bagus untuk Indramayu,” harapnya.
Hal yang sama diungkapkan Sekda Kabupaten Indramayu Rinto Waluyo. Sekda menegaskan kesiapan menjelang 21 hari pemungutan suara pada Pilkada di Indramayu tahun 2020 dapat terlaksana dengan sukses dan aman. Ia berharap angka pastisipasi pemilih bisa meningkat, berkat upaya sosialisasi yang sudah dilaksanakan pemerintah daerah kepada masyarakat. “Pelaksanaan Pilkada di Indramayu Tahun 2020 berbeda karena dalam situasi pandemi, untuk itu kesadaran masyarakat untuk patuh protokol kesehatan wajib dilaksanakan,” tegasnya. (oet) 

0 Komentar