Geger Mayat Tanpa Busana

Geger Mayat Tanpa Busana
GEMPAR: Mayat perempuan tanpa busana ditemukan terlentang di atas bebatuan pantai Pelabuhan Perikanan Nusantara (PPN) Kejawanan, Cirebon, Senin pagi (21/9) sekitar pukul 04.35 WIB. FOTO: ISTIMEWA
0 Komentar

 
 
CIREBON –  Mayat perempuan tanpa busana ditemukan terlentang di atas bebatuan pantai Pelabuhan Perikanan Nusantara (PPN) Kejawanan, Cirebon, Senin pagi (21/9) sekitar pukul 04.35 WIB. Belakangan identitas mayat tersebut diketahui berinisial YS (28) warga Dusun Margamulya, Kecamatan Ciasem, Kabupaten Subang.
Berdasarkan informasi yang dihimpun Radar Cirebon, mayat korban ditemukan kali pertama oleh warga  yang hendak memancing di laut. Warga lalu  menghubungi Security PPN Kejawanan Cirebon melaporkan penemuan mayat tersebut.
“Ya, kami mendapatkan laporan dari masyarakat yang hendak memancing di laut. Kami cek benar. Tapi, kami tidak tahu identitas mayat tersebut. PPN Kejawanan ini, semenjak pandemi Covid-19 tutup. Tidak ada pengunjung. Mayat dari mana kami tidak tahu,” ujar salah satu security PNN Kejawanan Cirebon yang tidak mau sebut namanya.
Di tempat berbeda, Kapolsek Kawasan Pelabuhan Cirebon (KPC) AKP Sugiono membenarkan adanya penemuan mayat perempuan tanpa busana di wilayah hukumnya. Sugiono yang mendapatkan laporan dari security PNN Kejawanan bergegas ke lokasi kejadian.
“Sampai di TKP, posisi mayat terlentang di atas bebatuan tanpa busana dengan mulut mengeluarkan busa. Mayat ini ditemukan oleh seorang pemancingan yang berjumlah empat orang. Mereka langsung laporan ke security,” jelasnya.
Setelah memastikan kebenaran itu, AKP Sugiono menghubungi Unit Indentifikasi Polres Cirebon Kota (Ciko) dan pihak RSU Gunung Jati. Tidak lama kemudian, petugas datang dan mengecek kondisi tubuh korban.
Dari hasil pemeriksaan itu, tidak ditemukan tanda kekerasan atau bekas penganiayaan. Tubuh korban pun belum mengeluarkan bau busuk dan tanda kebiruan. Polisi menduga korban baru meninggal dalam hitungan jam.
“Korban meninggal belum lama. Belum ada tanda kebiruan pada tubuhnya juga belum bau busuk. Tim identifikasi tidak menemukan tanda kekerasan pada tubuh korban. Hanya mulut korban mengeluarkan busa,” bebernya.
Setelah langit terang, jenazah perempuan tanpa busana itu dievakuasikan ke RSU Gunung Jati untuk dilakukan visum. Tim Identifikasi Polres Ciko juga mengecek identitas korban dengan cara mempelajari sidik jarinya. Siang hari, identitas korban pun diketahui.
Namun, untuk mengetahui penyebab kematiannya apakah dibunuh atau kecelakaan, polisi belum bisa memberikan keterangan. Unit Reskrim Polsek KPC masih melakukan penyelidikan terhadap kasus tersebut.

0 Komentar