Gladi Final

Gladi Final
0 Komentar

MANCHESTER – Pemimpin klasemen Manchester City akan menjamu peringkat keempat Chelsea pada pekan ke-35 Premier League 2020/2021, Sabtu (8/5) malam. Duel di Etihad Stadium ini adalah duel yang krusial, sekaligus merupakan geladi bersih untuk final Liga Champions (siaran langsung MolaTV pukul 23.30 WIB).
Bagi Manchester City, kemenangan akan memastikan mereka jadi juara liga dengan tiga laga tersisa. Sementara itu, bagi Chelsea, kemenangan akan semakin memuluskan jalan mereka untuk finis di empat besar. Tapi, City maupun Chelsea, pasti sama-sama tak mau kalah.
City dan Chelsea baru saja memastikan tersajinya duel sesama klub Inggris di final Liga Champions musim ini. The Citizens –sebutan Manchester City- sukses menyingkirkan PSG dengan agregat 4-1 di semifinal. Sedangkan Chelsea menang agregat 3-1 atas Real Madrid.
City dan Chelsea sudah bertemu dua kali musim ini, yakni di pekan ke-17 Premier League dan di babak semifinal FA Cup. City mengalahkan Chelsea yang masih dilatih Frank Lampard dengan skor 1-3 di Stamford Bridge. Pasukan Josep Guardiola unggul 3-0 lewat gol-gol Ilkay Gundogan, Phil Foden, dan Kevin De Bruyne. Sedangkan Chelsea hanya bisa menipiskan selisih skor lewat gol Callum Hudson-Odoi.
Setelah itu, dalam partai semifinal FA Cup yang digelar di Wembley Stadium, Chelsea besutan Thomas Tuchel mengalahkan City 1-0 melalui gol tunggal Hakim Ziyech.
Kali ini, mereka akan bertarung di Etihad Stadium dengan tekad menang yang sama-sama kuat. City membidik gelar juara Premier League, sedangkan Chelsea bertekad membuka jalan untuk finis di papan atas.
“Ini semua tentang bagaimana tim bekerja secara kelompok. Kami mewanti-wanti kepada pemain untuk tidak menonjolkan skill, tapi bermain secara tim,” kata pelatih City, Josep Guardiola, dikutip situs klub.
Dia merasa gembira, penantiannya selama ini akhirnya bias mencapai laga final Liga Champions. “Kemauan kami sangat kuat untuk meraih hasil yang baru dari musim ke musim,” ungkap mantan pelatih Barcelona tersebut.
Di sini lain, Thomas Tuchel akan mencoba sejumlah filosofi baru. Maklum, Guardiola adalah pelatih enerjik yang banyak berfilosifi.

0 Komentar