Hanya Satu Kecamatan di Majalengka Nol Kasus

Hanya Satu Kecamatan di Majalengka Nol Kasus
ILUSTRASI/FIZXABAY.COM
0 Komentar

MAJALENGKA – Jumlah kasus Terkonfirmasi Positif di Kabupaten Majalengka hampir tersebar di seluruh kecamatan. Dari 26 kecamatan di kota angin, hanya satu kecamatan saja yang sampai awal bulan Oktober ini masih zero kasus. Satu-satunya kecamatan yang masih ‘hijau’ itu adalah Kecamatan Bantarujeg.
“Iya dari 26 kecamatan di kabupaten Majalengka hanya tersisa satu kecamatan yang masih zero kasus. Selebihnya terdapat kasus Covid-19,” jelas juru bicara Satuan Tugas (Satgas) Penanggulangan Covid-19 kabupaten Majalengka H Alimudin SSos MM MMKes, Minggu (4/10).
Alimudin mengungkapkan, dari 25 kecamatan yang terdapat kasus angka terkonfirmasi positif, 18 kecamatan di antaranya masih terdapat kasus atau pasien aktif baik sedang dalam proses perawatan intensif di RSUD maupun menjalani isolasi mandiri.
Ditanya jumlah kasus baru per Minggu (4/10), kepala Dinas Kesehatan (Dinkes) kabupaten Majalengka ini menyatakan tidak ada kasus baru. Berbeda dengan Sabtu (3/10) kemarin kasus terkonfirmasi positif muncul 8 orang.
Kedelapan orang tersebut diketahui positif melalui hasil tes swab masif dan swab kasus yang tertular melalui kluster. Pasien yang baru terkonfirmasi positif pada umumnya orang tanpa gejala, sehingga disarankan melakukan isolasi mandiri.
“Delapan orang itu tersebar di berbagai wilayah dan diketahui kasus positifnya dari hasil swab serta tertular dari kluster sebelumnya,” katanya.
Dia menambahkan, saat ini jumlah kasus yang paling sedikit terinfeksi virus terjadi di Kecamatan Argapura 1 orang dan Kecamatan Jatiwangi 1 orang.
Sedangkan yang paling banyak terjadi di Kecamatan Lewumunding berjumlah 38 orang, Kecamatan Rajagaluh 11 orang dan Kecamatan Palasah 10 orang.
“Sampai detik ini jumlah kasus positif ada 151 orang terdiri dari 102 orang sembuh dan 44 orang diisolasi serta 5 orang meninggal dunia,” imbuhnya.
Dengan terus melonjaknya kasus positif di Majalengka, pihaknya berharap agar masyarakat terus berperan aktif dalam upaya memutus mata rantai penyebaran Covid-19.
“Terus lalukan 3M jaga jarak, memakai masker, menghindari kerumunan dan mencuci tangan menggunakan sabun dengan air yang mengalir,” tandasnya. (ono)

0 Komentar