LEWAT artikel ini, dijelaskan mengenai langkah yang harus dilakukan jika Anda menerima pesan WhatsApp berupa link ilegal dari pelaku penipuan online.
Yang perlu diperhatikan dan harus waspada adalah jangan asal klik link yang masuk WhatsApp. Bukan tak mungkin itu pelaku penipuan online.
Kasus yang diungkap Dittipidsiber Bareskrim Polri ini mungkin bisa menjadi pelajaran agar berhati-hati jika menerima pesan WhatsApp berupa link ilegal dari pelaku penipuan online.
Baca Juga:Nunut BesarJangan asal Klik Link yang Masuk WA, Korbannya Sudah Banyak dengan Kerugian Rp12 Miliar
Para pelaku penipuan online ini tiap hari bergerak mencari sasaran di dunia online. Dari cara mereka melakukan penipuan online, korbannya pun hampir 500 orang dengan kerugian hingga Rp12 miliar.
Jadi, jika Anda menerima pesan WhatsApp berupa link tertentu, baiknya tetap waspada. Bisa saja itu link ilegal dari pelaku penipuan online.
Penjelasan mengenai cara aksi para pelaku penipuan online dan cara mewaspadainya, seperti disampaikan Dirtipidsiber Bareskrim Polri Brigjen Adi Vivid Agustiadi Bachtiar.
Dalam rilis resmi yang disampaikan Adi Vivid kepada media sejak Kamis 19 Januari 2023, pihaknya mengimbau masyarakat tak asal klik link atau menginstal sebuah aplikasi yang tak diketahui.
Ia menjelaskan, link maupun aplikasi itu bisa jadi adalah sebuah modus kejahatan yang dilakukan oleh orang atau pelaku penipuan online yang akan melakukan aksi penipuan secara online.
Adi Vivid mengatakan pelaku yang sudah diamankan ada 13 orang. Mereka ini yang melakukan penipuan lewat jalur online.
Cara pelaku penipuan online ini bekerja adalah dengan mengirimkan link ilegal dan android package kit (APK) modifikasi.
Baca Juga:Hilangnya Identitas Pecinan dan Konflik Cirebon-TionghoaMengenal 5 Alat Musik Petik Asli Indonesia
Mereka ini ternyata komplotan penipu online yang menguras 493 rekening nasabah bank dengan kerugian mencapai Rp12 miliar.
Jangan Asal Klik, Bisa Saja Itu Pelaku Penipuan Online
Langkah pertama yang harus diwaspadai, kata Adi Vivid, jangan sembarangan klik pada pesan WhatsApp dengan nomor pengirim yang tidak dikenal.
Karena, sambung Adi Vivid, itu bisa jadi link phishing ataupun malware. “Jadi jangan sembarangan klik,” ujar Adi Vivid di Mabes Polri, Jakarta, Kamis (19/1/2023), dikutip dari rilis Humas Polri.