Italia Darurat Corona Sejumlah Kota Diisolasi, Aksi Borong Terjadi

Italia Darurat Corona Sejumlah Kota Diisolasi, Aksi Borong Terjadi
KOTA MILAN LENGANG: Pascapemerintah Italia mengumumkan keadaan darurat wabah virus Corona sejumlah kawasan ekonomi di Kota Milan lengang meski di hari libur, Minggu (8/3). Pemerintah pun berencana mengisolasi sebagian besar wilayah utara negara itu. Kondisi ini yang mengakibatkan munculnya aksi borong di sejumlah toko dan supermarket. FOTO: AP PHOTO
0 Komentar

Conte juga
mengumumkan, Pemerintah Italia akan memperluas langkah-langkah yang tidak
terlalu ketat yang sebelumnya diberlakukan di utara, seperti penutupan museum,
bioskop, diskotik, ke seluruh negara. Dia mengatakan konferensi dokter dan
profesional medis lainnya akan mutlak dilarang. ”Jelas saja, kita tidak bisa
membiarkannya,” katanya.

Dekrit tersebut
mensyaratkan orang menjaga jarak setidaknya satu meter dari satu sama lain di
acara olahraga, bar, gereja dan supermarket. ”Orang yang tengah demam, bahkan
jika mereka belum diuji virusnya, sangat disarankan untuk tidak meninggalkan
rumah mereka,” jelas Conte.

Selain Italia,
kondisi panik pun terjadi di Australia. Ini setelah seorang pria berusia 80
tahun meninggal di sebuah rumah sakit Sydney akibat terinfeksi Covid-19. Pria
ini menjadi korban tewas ketiga di Australia.

Baca Juga:Lima Desa Ditarget Program Bunda MenyapaKiai dan Ulama Harus Tangkal Hoak

Otoritas kesehatan
negara setempat pada Minggu (8/3) mengumkan jumlah total kasus corona mencapai
70 orang. Khawatir atas risiko penularan yang lebih luas di masyarakat pun
menjadi ketakutan yang mengganggu aktivitas di sejumlah kota.

Begitu pula dengan
Otoritas Kesehatan New South Wales dalam pernyataannya mengatakan, sudah ada
temua terbaru warga yang terdiagnosa Covid-19. Menteri Kesehatan Federal Greg
Hunt akan menyelenggarakan konferenci pers untuk mengumumkan pemerintah telah
menyediakan 54 juta masker wajah tambahan guna membantu melindungi para pekerja
medis.

Sebelumnya pada Sabtu
(7/3) pemerintah setempat telah mengeluarkan 260.000 masker operasi bedah
tambahan dari persediaan federal untuk jaringan kesehatan yang utama.
Sedangkan di China, negara tempat wabah ini
muncul, dilaporkan 44 kasus baru yang merupakan penurunan dari 99 kasus pada
hari sebelumnya. Angka itu menjadikan total kasus yang terkonfirmasi sebanyak
80.695 orang. ”Hari ini ada 27 kematian baru. Semua kematian baru terjadi di
provinsi Hubei, pusat wabah. Jumlah keseluruhan korban tewas mencapai 3.097
orang,” terang Otoritas Kesehatan China. (fin/ful)

0 Komentar