Jalan Margajaya Lemahsugih Longsor

Masyarakat dan unsur muspika, baik dari koramil, polsek serta Pemerintahan Desa Margajaya langsung melakukan pembersihan material yang menutupi jalan.
BISA DILALUI: Masyarakat dan unsur muspika, baik dari koramil, polsek serta Pemerintahan Desa Margajaya langsung melakukan pembersihan material yang menutupi jalan. ISTIMEWA/RADAR MAJALENGKA
0 Komentar

Untuk menghindari hal yang tidak diinginkan, kata Asep pihaknya bersama warga terpaksa menutup akses jalan dengan memasang pagar bambu di sekitar lokasi abrasi. Serta memasang pasak bambu di sekitar pekarangan rumah warga yang terancam abrasi.

“Kejadianya kemarin sore, saat hujan besar memang ada sebagian tanah yang ambles dan terbawa aliran sungai. Lokasinya sangat berdekatan dengan beberapa rumah warga. Untuk menghindari hal yang tidak diinginkan, jalan yang ambles dan terkena abrasi kita tutup sementara,” katanya.

Cecep Somantri, pemilik rumah yang terancam abrasi menjelaskan, lokasi abrasi terjadi tepat di depan rumahnya. Persisnya hanya berkisar 1 meter saja. Untungnya abrasi tersebut tidak menyebabkan bangunan rumahnya terbawa longsor.

Baca Juga:Pelebaran Jalan Tutup Drainase, Pemborong Beralasan Sesuai Gambar, Pertigaan Lengkong Banjir  Pengusaha Genteng dan Bata Merah Masih Bertahan di Tengah Kepungan Genteng Modern dan Hebel

“Jaraknya hanya satu meter saja dari pekarangan dan bangunan rumah saya, “jelasnya kemarin (16/1).

Oleh karena itu, ia meminta agar pihak terkait, termasuk pihak BPBD dan pemerintah desa untuk bisa segera melakukan perbaikan, dengan memasang bronjong kawat atau tembok penahan tebing (TPT) agar abrasi tidak semakin melebar, karena bisa sangat membahayakan masyarakat.

Mengingat selain pekarangan rumah yang terkena abrasi, kondisi jembatan penyeberangan dan jalan yang ada disekitar itu juga ikut ambles.

“Ya kalau bisa sih secepatnya ditangani, sebab jalan yang terkena abrasi itu, merupakan salah satu akses warga untuk beraktivitas,” ujarnya. (pai)

 

0 Komentar