Jalani Isolasi Mandiri, 8 Warga Dapat Sembako

Jalani Isolasi Mandiri, 8 Warga Dapat Sembako
SALURKAN BANTUAN: Camat Opik Hidayat menyerahkan bantuan paket sembako untuk warga yang terpapar Covid-19 dan sedang menjalani isolasi mandiri, Senin (28/12). KHOLIL IBRAHIM/RADAR INDRAMAYU
0 Komentar

  
ANJATAN-Pemerintah Kecamatan Anjatan memberikan bantuan untuk 8 warga yang melakukan isolasi mandiri di rumah karena terkonfirmasi positif Covid-19.
Selain untuk meringankan beban ekonomi, bantuan yang dikemas dalam bentuk paket sembako itu juga merupakan dukungan bagi warga yang terpapar virus corona agar cepat pulih.
Bantuan diserahkan langsung oleh Camat Anjatan, Opik Hidayat SSos kepada warga penerima serta perwakilan dari pemerintah desa, Senin (28/12).
Turut menyaksikan kepala UPTD Puskesmas Anjatan, H Aco Sugiarto SKM.
“Di dalam paket sembako ini ada beras, mi instan, susu dan telor. Mudah-mudahan dapat meringankan beban warga yang terpapar dan harus menjalani masa karantina atau isolasi mandiri. Sehingga membuat ruang gerak produktivitas pemenuhan kebutuhan menjadi terbatas,” terang Camat Opik Hidayat.
Bantuan kebutuhan pokok ini sangat diperlukan agar warga yang melakukan isolasi tidak perlu keluar rumah untuk memenuhi kebutuhan pangan selama menjalani isolasi. Tak kalah penting, sebagai wujud kepedulian dan gotong royong semua pihak antara pemerintah dan masyarakat.
“Kami juga iku mendoakan agar warga yang sedang menjalani isoman tetap semangat, optimis untuk sembuh sehingga bisa melakukan aktifitas kembali,” ujarnya.
Ketua Satgas Covid-19 Kecamatan Anjatan ini berpesan, warga maupun keluarga yang isolasi mandiri untuk tetap mematuhi protokol kesehatan walau berada di dalam rumah. Sebagai salah satu cara memutus mata rantai penyebaran Covid-19.
“Kita pun berharap kepedulian dan solidaritas dari masyarakat sekitar untuk bergotong royong membantu memenuhi kebutuhan tetangganya yang lagi selama melakukan isolasi di rumah. Kepedulian dan solidaritas ini menjadi penyemangat agar warga yang terkonfirmasi positif Covid-19 tidak merasa dikucilkan dan cepat pulih,” jelasnya. (kho) 
 

0 Komentar