Kluster Baru Bermunculan di Kabupaten Cirebon

dri -soal tenaga dokter minim (1)
Kepala Dinas Kesehatan Kabupaten Cirebon, Hj Eni Suhaeni SKM MKes. FOTO: ANDRI WIGUNA/RADAR CIREBON
0 Komentar

Terakhir kali Kota Cirebon mengalami penambahan kasus terkonfirmasi pada Sabtu (12/9) lalu. Terdapat tiga tambahan kasus terkonfirmasi positif dari Kelurahan Sukapura satu orang, dan Kelurahan Lemahwungkuk dua orang.
Sementara itu, jumlah pasien aktif dan tengah menjalani isolasi sebanyak 36 orang. Dikurangi 11 pasien yang telah dinyatakan sembuh sehari sebelumnya. Kemudian, terdapat satu orang pasien positif covid-19 dari Kelurahan Lemahwungkuk yang meninggal dunia.
Dengan kondisi tersebut, Gugus Tugas Covid-19 Kota Cirebon melakukan pembaruan level kewaspadaan tingkat kelurahan. Sampai Minggu (13/9), terdapat 12 kelurahan di Kota Cirebon yang masuk dalam zona merah covid-19. Lima kelurahan lainnya di zona hijau dan sisanya lima kelurahan ada di zona kuning.
Kelurahan yang masuk Zona Merah adalah Kesenden, Sukapura, Lemahwungkuk, Pulasaren, Kesambi, Kecapi, Larangan, Sunyaragi, Karyamulya, Harjamukti, Kalijaga dan Argasunya.
Berikutnya yang berada di Zona Kuning adalah Kelurahan Kejaksan, Pekalangan, Pekalipan, Jagasatru dan Pekiringan. Adapun yang masuk Zona Hijau terdiri dari Kelurahan Kebonbaru, Panjunan, Kasepuhan, Pegambiran dan Drajat.
INDRAMAYU NAIK LAGI
Juru Bicara Gugus Tugas Percepatan Penanganan (GTPP) Covid-19 Kabupaten Indramayu, dr Deden Bonni Koswara mengumumkan, tiga orang terkonfirmasi Covid-19, Minggu (13/9). Ke tiga orang yang terkonfirmasi Covid-19 tersebut yakni ARF (15 tahun) Kecamatan Indramayu, Ny S (44 tahun) Kecamatan Haurgeulis, dan Ny R (24 tahun) Kecamatan Sukra.
Deden menjelaskan, ARF (15 tahun) Kecamatan Indramayu merupakan kontak erat pasien terkonfirmasi sebelumnya  Tn AT (39 tahun) juga dari Kecamatan Indramayu.  Tidak ada riwayat perjalanan ke mana pun, dan telah dilakukan pengambilan swab di RS Pertamina Balongan. Hasil keluar pada tanggal 13 September 2020 dinyatakan terkonfirmasi Covid-19.
“Saat ini, pasien sudah masuk isolasi RSUD Indramayu untuk mendapatkan perawatan. Dan kontak erat masih pendataan,” kata Deden.
Pasien selanjutnya yang terkonfirmasi Covid-19 yakni Ny S (44 tahun) seorang ibu rumah tangga dari Kecamatan Haurgeulis. Yang bersangkutan adalah pasien RS Bhayangkara yang masuk tanggal 10 September 2020 dengan keluhan batuk, sesak nafas, lemas dan insomnia sejak 10 hari lalu. Pasien tidak ada riwayat perjalanan, telah diambil swab dan hasil keluar tanggal 12 September 2020 dinyatakan terkonfirmasi Covid-19.

0 Komentar