Melihat Kesiapan Daop 3 Cirebon Sambut Pemudik: 20 April Puncak Kedatangan Masyarakat

siap siaga mudik
Apel gelar pasukan pengamanan angkutan Lebaran di halaman parkir Stasiun Cirebon, Jumat (14/4/2023). Foto: Ade Gustiana/Radar Cirebon.
0 Komentar

CIREBON, RADARCIREBON.ID- PT KAI Daop 3 Cirebon bersiap menyambut pemudik. Tanggal 20 April 2023 merupakan puncak kedatangan masyarakat menggunakan kereta api.

Ya, mudik naik Kereta Api (KA) jadi salah satu yang paling diminati masyarakat. Musim mudik tahun ini -seperti yang juga dilakukan tahun-tahun sebelumnya- KAI Daop 3 Cirebon meski kerja ekstra. Libatkan unsur eksternal TNI/Polri atau komunitas. Memastikan pemudik aman sampai tujuan.

PT KAI Daop 3 Cirebon menyediakan 104.864 tempat duduk selama masa angkutan Lebaran 2023. Keberangkatan dari stasiun wilayah Daop 3 Cirebon tujuan Jakarta, Jawa Tengah, Jawa Timur dan Jember.

Baca Juga:SAMBUT PEMUDIK, Warung Dadakan Pantura Cirebon Mulai BerdiriWarga Cirebon Antre Bansos saat Ramadhan, Ada yang Terima Rp3 Juta

Tujuan Jakarta dengan kereta api Argo Cheribon terdapat 45.760 tempat duduk, tujuan Jawa Timur dan Jember dengan KA Ranggajati terdapat 11.132 tempat duduk sedangkan tujuan Jawa Tengah dengan KA Kaligung sebanyak 38.280 tempat duduk dan KA tambahan Lebaran sebanyak 9.692 tempat duduk.

Diperkirakan 20 April jadi puncak kedatangan masyarakat. Sementara pada 26 April menjadi puncak masyarakat menggunakan KA. Selama angkutan Lebaran di wilayah Daop 3 Cirebon, akan ada perjalanan 153 KA: 103 KA reguler, 26 KA tambahan Lebaran dan 24 KA barang.

“Pada masa Lebaran ini, KAI menjual tiket mulai H-45 sebelum keberangkatan,” ucap Vice President Daop 3 Cirebon Takdir Santoso.

Masa angkutan Idulfitri KAI Daop 3 Cirebon telah ditetapkan. Yaitu 14 April hingga 2 Mei. Personel disiapkan melalui apel gelar pasukan pengamanan angkutan Lebaran. Dilaksanakan di halaman parkir Stasiun Cirebon, Jumat lalu (14/4).

Apel gelar pasukan tersebut diikuti seluruh pekerja kantor Daop 3 Cirebon serta semua unsur terkait yang terlibat.

Takdir Santoso mengatakan gelar pasukan dilakukan<span;> untuk memastikan kesiapan seluruh personel pengamanan angkutan Lebaran. Di antara yang terlibat yaitu 94 Polsuska, 113 security dan bantuan eksternal TNI/Polri sebanyak 50 anggota.

Mereka akan melakukan pengamanan di atas KA, stasiun, maupun patroli secara mobile di jalur KA. Serta objek penting lain seperti depo lokomotif dan kereta. Koordinasi dijalin di sepanjang jalur KA.

0 Komentar