MEMILUKAN, Rumah di Cibingbin Terbakar Ketika Pemiliknya Pergi ke Kampung Istrinya

MEMILUKAN, Rumah di Cibingbin Terbakar Ketika Pemiliknya Pergi ke Kampung Istrinya
DIPADAMKAN: Petugas Damkar Kuningan menyemprotkan air ke rumah Warno yang terbakar diduga akibat korsleting listrik, Minggu malam (5/2).
0 Komentar

RADARCIREBON.ID – Rumah di Cibingbin terbakar ketika pemiliknya pergi ke kampung istrinya. Sungguh memilukan. Rumah milik keluarga Warno (78) di Desa Cipondok Kecamatan Cibingbin Kabupaten Kuningan, itu terbakar diduga akibat korsleting listrik.

Rumah di Cibingbin terbakar itu kejadiannya  pada hari Minggu malam 5 Februari 2023 . Pemilik rumah mengalami kerugian materil ditaksir hingga Rp 126 juta.

Kepala UPT Damkar Kabupaten Kuningan Mh Khadafi Mufti mengungkapkan, peristiwa rumah di Cibingbin terbakar tersebut terjadi pada Minggu malam sekitar pukul 21.30 WIB. Kala itu rumah dalam kondisi kosong atau tidak ada penghuninya karena ditinggalkan sang empunya rumah Warno yang sedang berkunjung ke kampung istrinya di Kabupaten Brebes Provinsi Jawa Tengah.

Baca Juga:Hilang Dua Hari, Rusiti Ditemukan di Sungai Cisanggarung, Kondisinya BeginiKuliah di Jogjakarta, IPMK Fasilitasi Siswa di Kuningan Dengan Try Out

Sementara itu anaknya yang bernama Elki saat itu juga tidak ada di rumah karena pergi menghadiri undangan pertunangan temannya di lain desa.

“Saat dalam perjalanan pulang dari undangan, Elki mendapat kabar dari tetangganya kalau rumahnya kebakaran. Segera dia pulang dan benar mendapati rumah sudah terbakar juga banyak tetangga sedang bergotongroyong membantu memadamkan api dengan peralatan seadanya,” ungkap Khadafi kepada radarcirebon.id.

Khadafi melanjutkan, pihaknya mendapat laporan rumah di Cibingbin terbakar tersebut pada pukul 21.53 WIB dari petugas Satpol PP Kecamatan Cibingbin bernama Ade. Sigap, laporan warga tersebut langsung ditanggapi satu regu petugas Damkar Kabupaten Kuningan dengan satu unit kendaraan blamwier mendatangi lokasi dan langsung melakukan pemadaman di rumah milik Warno tersebut.

“Keberadaan lokasi kebakaran di daerah Cipondok, Kecamatan Cibingbin, yang cukup jauh, sehingga perjalanan memakan waktu cukup lama. Saat kami tiba di lokasi, api sudah membakar seluruh bangunan sehingga tidak banyak barang yang bisa diselamatkan,” ungkap Khadafi.

Setelah personel Damkar Kuningan berjibaku menyemprotkan air  akhirnya, sekitar pukul 24.00 WIB api dinyatakan padam dan langsung dilakukan pendinginan. Kebakaran tersebut menghanguskan seluruh bangunan rumah beserta perabotan seperti sofa, ranjang serta lemari yang di dalamnya terdapat ijazah dan uang tunai senilai Rp 60 juta ikut terbakar tak bersisa.

0 Komentar