Pedagang Protes PPKM

Pedagang Protes PPKM
0 Komentar

Barang Banyak yang Busuk, Harga Sayuran Jadi Naik
CIREBON – Pemerintah Kota (Pemkot) Cirebon memperpanjang pembatasan sosial berskala mikro atau PPKM. Hal ini diterapkan seiring meningkatnya kembali angka pasien Covid-19 di Kota Cirebon. Dengan pemberlakuan PPKM, jam operasional di Pasar Jagastru berubah, dan menyebabkan beberapa pedagang rugi, bahkan harga sayuran yang terus naik.
Kepala Pasar Induk Jagasatru, Sugandi menuturkan, sesuai dengan surat edaran (SE) walikota Cirebon, jam operasional pasar kini mulai dari pukul 02.00 hingga 18.00. Padahal, sebagai pasar induk, sebelumnya Pasar Jagastru buka selama 24 jam. Menjual mayoritas sayuran. Dengan pemberlakuan jam operasional, ini tak sedikit pedagang yang merasa rugi dan protes kepada pihak pasar.
“Mereka protes karena barang dagangannya belum terjual namun sudah harus tutup. Akhirnya busuk dan tak bisa jual. Tapi ini adalah aturan, harus ditegakkan,” ungkapnya kemarin.
Penerapan jam operasional ini sudah berlaku sejak 25 Juni lalu. Penerapan protokol kesehatan (prokes) semakin diperketat untuk menekan jumlah pasien Covid-19. Sementara itu, sepanjang bulan Juni, harga komoditi terpantau stabil, dengan stok yang memadai. Ada beberapa peningkatan harga pada kelompok sayur-sayuran. Seperti misalnya bawang merah yang dalam bulan Juni mengalami dua kali kenaikan harga.
Di minggu pertama bulan Juni, harga bawang merah menginjak Rp20 ribu kemudian naik di minggu kedua dan ketiga menjadi Rp22 ribu per kilogram. Kini naik kembali di harga Rp24 ribu per kilogram. Mentimun juga mengalami dua kali kenaikan di bulan Juni. Jika di minggu pertama mentimun dibanderol dengan harga Rp5.000, di minggu kedua naik menjadi Rp6.000, dan kini harganya jadi Rp7.000 per kilogram.
Kacang panjang pun, di pekan keempat bulan Juni, mengalami kenaikan dari harga Rp12 ribu menjadi Rp13 ribu per kilogram. Terong yang sebelumnya dibanderol dengan harga Rp6.000, kini juga mengalami kenaikan harga jadi Rp10 ribu per kilogram.
“Sementara itu, cabai merah beauty, minggu ini turun menjadi Rp13 ribu, dari minggu sebelumnya Rp15 ribu per kilogram,” ungkapnya.
Pihaknya berharap, operasional pasar bisa segera kembali seperti semula. Sehingga, para pedagang bisa berjualan seperti biasa tanpa menyisakan barang dagangan yang tak laku dan membusuk. (apr)

0 Komentar