Pemdes Ambulu Bingung Atasi Sampah

Pemdes Ambulu Bingung Atasi Sampah
0 Komentar

LOSARI – Pemerintah Desa (Pemdes) Ambulu, Kecamatan Losari, sangat bingung mengatasi masalah sampah yang sudah menumpuk. Karena jauhnya lokasi tempat pembuangan akhir (TPA), membuat Dinas Lingkungan Hidup Daerah (DLHD) Kabupaten Cirebonpun tidak sanggup mengangkut sampah tersebut.
Kuwu Desa Ambulu, Sunaji mengatakan, kondisi sampah di desanya sudah cukup parah. “Tadinya sampah liar, lalu lama-lama semakin banyak, hingga saat ini numpuk tidak karuan,” keluhnya, kemarin.
Rencananya, tahun 2019, pihaknya mendapat bantuan pembangunan pengelolaan sampah dari pemerintah. Namun, gagal teralisasi. “Saya juga nggak tahu kenapa bisa gagal,” tuturnya.
Sunaji mengungkapkan, karena gagal mendapat bantuan pembangunan tempat pengelolaan sampah, maka, persoalan tersebut tidak kunjung terselesaikan sampai sekarang. “Sampai saat ini kami bingung, sampah ini akan dikemanakan,” katanya.
Pihaknya, sejauh ini sudah berkoordinasi dengan DLHD Kabupaten Cirebon. Namun, pihak DLHD tidak sanggup mengangkut sampah di desannya. Hal itu karena lokasi TPA di Palimanan, cukup jauh jaraknya ke Desa Ambulu. “Katanya (kata DLHD) tidak memungkinkan sampah di desa kami diangkut,” ungkapnya.
Sunaji menyebut, DLHD Kabupaten Cirebon tidak sanggup mengangkut sampah karena keterbatasan biaya pengangkutan. “Ya katanya DLHD siap mengangkut, namun biaya pengangkutan, seperti bensin dan operasional lainnya, itu dilimpahkan kepada desa kami,” ujarnya.
Karena semakin menumpuknya sampah, ditambah lagi lokasinya berada dekat dengan objek wisata mangrove Ambulu, pihaknya terpaksa melakukan penutupan.
“Mau nggak mau, tempat tersebut jadi lokasi pembuangan akhir, karena sampahnya numpuk di situ. Terlebih lagi, di situ dekat objek wisata mangrove. Jadi, tumpukan sampah semakin banyak lagi,” ungkapnya. (den)     

0 Komentar