Petani di Majalengka Sulit Peroleh Pupuk Bersubsidi, Data RDKK dan Kartu Tani Banyak yang Hilang

Kepala Bidang Tanaman Palawija, Ir Hj Ani Herawati Yulia MP 
Kepala Bidang Tanaman Palawija, Ir Hj Ani Herawati Yulia MP 
0 Komentar

Ditambahkan dia, pupuk bersubsidi hanya jenis urea dan NPK (nitrogen, phosphat, kalium) yang diadakan oleh PT Pupuk Indonesia (Persero).

Menyinggung soal kartu tani dan RDKK yang hilang, Ani mengatakan kadis pertanian telah memberikan solusi agar dilayani dulu lalu petani mengurus ke kantor BPP dan langsung  koordinasi ke Bank Mandiri  untuk  kartu tani yang hilang.

“Memang untuk mendapatkan pupuk bersubsidi, warga  harus memiliki kartu tani,” ujarnya.

Baca Juga:Ridwan Kamil Masuk Golkar, Peluang Besar Penambahan Suara Pemilu 2024 di MajalengkaStunting di Kabupaten Majalengka 2.932 Kasus, Ini Kata Menteri Pemberdayaan Manusia dan Kebudayaan

Adapun syarat untuk mendapatkan kartu tani diantaranya memiliki bukti garapan lahan pertanian maksimal 2 hektare  permusim tanam, tergabung pada kelompok tani dan terdaftar  dalam sistem eRDKK.  “Kami yakin kalau petani sudah paham proses dan prosedurnya tidak  kesulitan untuk mendapatkan pupuk,” ujarnya. (ara)

 

0 Komentar