Ruang Isolasi Over Kapasitas

isolasi-covid-hotel-langensari
Petugas melakukan penyemprotan disinfektan di Hotel Langensari yang saat ini digunakan sebagai lokasi isolasi mandiri pasien positif Covid-19 tanpa gejala. FOTO: OKRI RIYANA/RADAR CIREBON
0 Komentar

CIREBON – Kasus terkonfirmasi Covid-19 di Kota Cirebon terus bertambah. Kondisi itu, membuat fasilitas kamar isolasi mandiri yang disediakan oleh pemerintah makin terbatas.
Saat ini, ruang isolasi yang ready adalah Gedung Diklat BKKBN dengan kapasitas 40 tempat tidur, dan Hotel Langensari dengan kapasitas 38 kamar. Namun, saat ini pasien positif Kota Cirebon dengan status masih dalam proses isolasi, sudah lebih dari 140 orang.
Sekretaris Daerah Kota Cirebon, Agus Mulyadi mengatakan, penambahan kasus terkonfirmasi Covid-19 membuat pemerintah mempertimbangkan untuk menambah fasilitas ruang isolasi untuk pasien. Saat ini, pihaknya telah melakukan pembicaraan dengan manajemen Hotel Onos untuk dijadikan fasilitas baru untuk ruang isolasi mandiri.
“Sekarang (fasilitas isolasi mandiri) sudah penuh. Hotel Langensari saja yang kapasitasnya 40 kamar, sudah diisi oleh 46 pasien. Kalau yang positif bertambah terus, otomatis kita juga akan kekurangan,” ungkap Gusmul beberapa waktu lalu.
Gusmul mengatakan, di hotel tersebut terdapat 52 kamar. Namun, kepastian untuk menjadikannya fasilitas ruang isolasi tambahan, masih menunggu perkembangan berikutnya. Karena dalam hal penambahan kasus terkonfirmasi positif, jumlahnya sangat fluktuatif. Kadang melandai beberapa hari, tapi di hari tertentu bisa membeludak sampai lebih dari 20 orang penambahan. “Masih sedang dibicarakan semuanya,” ungkapnya.
Selain itu, pihaknya juga akan memaksimalkan fasilitas ruang isolasi di gedung BKKBN. Di gedung BKKBN tersedia 40 bed pasien. Sedangkan di Hotel Langensari, walaupun terdapat 40 kamar yang dikontrak Satgas Covid selama tiga bulan, tapi kapasitas maksimalnya hanya 38 kamar. Sebab dua kamar lainnya dipakai untuk posko dan tempat istirahat tim medis.
Selain masalah fasilitas ruang isolasi, pihaknya juga telah merekrut relawan untuk tenaga medis. Pasalnya, dengan adanya penambahan kasus positif, membuat kebutuhan untuk tenaga medis juga terus meningkat. “Kita sedang merekrut relawan. Sudah ada beberapa dokter dan perawat yang sudah masuk,” ungkapnya.
Sementara itu, berdasarkan pusat data dan informasi Covid-19 di Kota Cirebon per Sabtu 10 Oktober, terjadi penambahan kasus positif sebanyak 7 orang. Dengan demikian, jumlah total kasus keseluruhan kasus positif Covid-19 di Kota Cirebon mencapai 348 orang.

0 Komentar