Sambut UIN SSC, IAIN Syekh Nurjati Komitmen Penguatan Nilai Keislaman dan Keilmuan sebagai Pondasi Peradaban

IAIN Syekh Nurjati Komitmen Penguatan Nilai Keislaman dan Keilmuan sebagai Pondasi Peradaban
IAIN Syekh Nurjati Komitmen Penguatan Nilai Keislaman dan Keilmuan sebagai Pondasi Peradaban. Foto : Dok.Pribadi - radarcirebon.id
0 Komentar

RADARCIREBON.ID – Masih dalam rangkaian kegiatan Cyber X memeriahkan Hari Amal Bakti (HAB) Kementerian Agama, IAIN Syekh Nurjati Cirebon menggelar Talkshow bersama Guru Besar.

Kegiatan tersebut berlangsung di Venue Utama Gedung ICC IAIN Syekh Nurjati dengan dua sesi yang menarik.

Sesi pertama menghadirkan dua narasumber, antara lain: Prof. Dr. H. Sumanta Hasyim, M.Ag (Guru Besar Bidang Ilmu Tasawuf dan Rektor IAIN Syekh Nurjati periode 2015-2019 dan 2019-2023).

Baca Juga:4 Tips dan Cara Gunakan Daun Sirih Untuk Kesehatan dan Menjaga Kulit Wajah Bersih Terbebas dari Jerawat!IAIN Syekh Nurjati Gelar ‘CYBER-X Expo’, Pamerkan Inovasi Digital

Dan prof. Dr. Hj. Ria Yulia Gloria, M.Pd (Guru Besar Bidang Ilmu Pendidikan Biologi dan Wakil Dekan II FITK IAIN Syekh Nurjati) dan dipandu oleh Mohammad Andi hakim, M.Hum (Dosen BSA IAIN Syekh Nurjati).

Erfan Gazali, M.SI selaku ketua penyelenggara kegiatan Cyber X menuturkan bahwa kegiatan Talkshow ini sangat penting, selain rangkaian kegiatan lainya seperti Expo, Live Musik, Games dan Lomba multibidang.

Penguatan Nilai Keislaman dan Keilmuan sebagai Pondasi Peradaban

Menurutnya, pada sesi pertama yang mengusung tema Integrasi dan Inovasi : Menyelaraskan Nilai Keislaman dan Keilmuan Eksakta di UIN SSC menjadi diskursus yang penting dalam menyambut peresmian IAIN menjadi UIN.

“Kita akan mendapatkan banyak pencerahan terkait wawasan dan perspektif UIN dalam upaya melakukan penguatan nilai keislaman dan keilmuan sebagai pondasi peradaban” Ungkapnya.

Dalam sesi Talkshow, Prof Sumanta juga menekankan pentingnya pemahaman terkait akar budaya dan kekuatan local genius Syekh Nurjati dan Cirebon sebagai nilai dasar formulasi budaya siber.

Kekuatan budaya dan ketokohan Syekh Nurjati harus menjadi inspirasi mewujudkan kejayaan kampus dalam merespon era disrupsi dan globalisasi.

Prof Sumanta juga menegaskan pentingnya pendidikan karakter Akhlakul Karimah, spiritualitas, dan nilai-nilai ajaran agama Islam yang harus tampil dalam ekosistem pendidikan kampus Siber.

Baca Juga:5 Parfum Wanita Yang Wanginya Tahan Lama, Segar dan Elegan, Cocok Bagi Anda yang Aktif!3 Perbedaan Jenis Emas yang Perlu Anda Ketahui, Salah Satu Investasi Tahan Resesi dan Inflasi

“Perlunya kebijaksaan dan kearifan dalam melakukan transmisi pengetahuan merespon revolusi budaya belajar. Sehingga, UIN SSC perlu terus menerus melakukan reformulasi konsep pendidikan berbasis siber yang ideal dan akomodatif” Tutur Guru Besar bidang Ilmu Tasawuf tersebut.

Mengutip pernyataan Prof. Dr. H. Aan Jaelani, M.Ag , Rektor IAIN Syekh Nurjati Cirebon yang menyatakan pentingnya perubahan paradigm dalam merespon masa depan.

0 Komentar