SUMBER – Belasan pedagang di depan Rumah Sakit (RS) Paru Sidawangi akhirnya bersedia ditertibkan secara sukarela. Para pedagang yang awalnya berjualan di depan rumah sakit, kini mulai pindah ke dalam area kafé. Area kafe tersebut sudah disiapkan oleh pihak rumah sakit.
Direktur RS Paru Sidawangi, dr Lucya Agung Susilawati MARS mengatakan, mulai kemarin, para pedagang yang biasanya berjualan di depan trotoar rumah sakit, kini sudah tidak ada lagi.
“Pedagang dipindahkan. Kita sediakan tempat untuk berjualan di area rumah sakit. Kita sediakan tempat yang lebih baik ketimbang berjualan di pinggir jalan. Memang tidak mudah, tapi kita berikan pemahaman kepada para pedagang dan kita lakukan secara bertahap,” ujarnya, kemarin.
Menurutnya, penertiban yang dilakukan oleh pihak rumah sakit tersebut lewat komunikasi yang baik. Sehingga, dalam pelaksanan relokasi, berjalan kondusif dan tidak ada gejolak. Bahkan respons pedagang positif, karena tempat relokasi sangat layak dan representatif.
“Sekarang para pedagang bisa tenang berjualan. Di tempat baru, kita sediakan fasilitas listrik dan air, sehingga mempermudah kegiatan para pedagang,” imbuhnya.
Pihak rumah sakit sendiri kini sudah mulai melakukan penataan di trotoar yang sebelumnya digunakan oleh para pedagang. Hal ini bertujuan untuk mengantisipasi adanya pedagang baru yang menempati trotoar tersebut.
“Kita sekarang sedang melakukan penataan di area depan rumah sakit. Termasuk di trotoar bekas tempat berjualan. Ini agar suasana rumah sakit terlihat indah dan bersih. Serta nyaman bagi pengunjung yang datang ke rumah sakit,” ungkapnya. (dri)
Sediakan Tempat Relokasi, PKL Pindah Sukarela
