Terhambat Pasokan Vaksin

Terhambat Pasokan Vaksin
BERI KETERANGAN:  Kepala Dinkes Kabupaten Cirebon Hj Enny Suhaeni SKM MKes menjelaskan terkait kegiatan vaksinasi di Kabupaten Cirebon yang terancam tidak mencapai target, kemarin. ANDRI WIGUNA/RADAR CIREBON
0 Komentar

 
SUMBER-Target vaksinasi di Kabupaten sabanyak 1,7 juta jiwa terancam tidak bisa tercapai. Hal ini dikarenakan pasokan vaksin yang belum memadai sehingga vaksinasi secara masal dan masif tidak bisa dilakukan secara berkelanjutan.
Hal tersebut disampaikan Kepala Dinas Kesehatan (Kadinkes) Kabupaten Cirebon Hj Enny Suhaeni SKM MKes kepada Radar Cirebon, kemarin.
Menurutnya, pasokan vaksin yang diterima oleh Pemkab Cirebon saat ini tidak sesuai dengan jumlah target vaksin harian yang sudah ditentukan. “Dari target 1,7 juta jiwa saat ini capaian kita baru di atas 200 ribu, masih sangat jauh. Sementara pasokan vaksin yang kita terima sangat terbatas sekali, baru sekitar 3000 sampai 10.000 vaksin tiap minggunya,” ungkapnya.
Diterangkan Enny, jika melihat sisa target yang belum tercapai, seharusnya setiap hari ada 30.000 masyarakat yang divaksin. Sementara saat ini jumlah warga Kabupaten Cirebon yang sudah divaksin kurang dari 300 ribu.
“Marginnya sangat lebar, tapi kuta tetap kejar target sampai akhir tahun, mudah-mudahan tercapai targetnya,” imbuhnya.
Untuk mengejar target tersebut Pemkab Cirebon, pihaknya terus menjalin komunikasi dengan Pemprov Jabar dan pemerintah pusat serta instansi lainnya seperti TNI dan Polri untuk mempercepat capaian target yang sudah ditetapkan.
“Kita kerja sama juga, jadi selain mengandalkan vaksin dari Provinsi maupun pusat, kita juga dibantu oleh TNI dan Polri serta pihak lainnya, mudah-mudahan pasokan vaksinnya aman dan sesuai dengan jumlah kebutuhan kita,” pungkasnya. (dri) 

0 Komentar