Warga Pekalangan Perlu Edukasi Ekonomi Kreatif

pedati-gede-pekalangan
Wakil Walikota Cirebon, Eti Herawati mengunjungi RW 05 Pekalangan Selatan, Kecamatan Pekalipan. Foto: Okri Riyana/Radar Cirebon
0 Komentar

CIREBON – RW 05 Pekalangan Selatan menjadi kampung wisata karena memiliki situs Pedati Gede. Masyarakat setempat juga masih menjaga tradisi ngunjung Ki Gede Pedati. Di mana di dalamnya sarat dengan nilai sejarah dan spiritual.
Kepala Dinas Kepemudaan Olahraga Kebudayaan dan Pariwisata (DKOKP) Kota Cirebon, Agus Suherman mengungkapkan, tradisi ngunjung Ki Gede Pedati sudah masuk dalam daftar agenda budaya di tingkat Kota Cirebon. “Ngunjung Ki Gede Pedati sudah masuk agenda rutin tingkat kelurahan,” kata Agus, kepada Radar Cirebon, Jumat (11/9).
Dengan pengembangan kampung wisata, diharapkan masyarakat dapat dibekali dengan pemahaman ekonomi kreatif. Sehingga potensi yang ada dapat dimaksimalkan. Meski ada beberapa kendala dalam hal pengembangannya. Khususnya untuk dibuka secara umum bagi masyarakat luas.
Misalnya, secara lokasi komplek situs Pedati Gede berada di gang sempit dan belum diekspos maksimal. Terlebih saat ini masih dalam masa pandemi. Namun ke depan, diharapkan sentuhan dapat dilakukan.  Salah satunya mengupayakan agar ngunjung Ki Gede Pedati menjadi agenda yang bisa menarik banyak pengunjung, bahkan di luar Cirebon.
“Kondisi Pedati Gede memang sempit, kita minimal ke masyarakat dulu untuk tetap menjaga, jangan sampai situsnya mengalami kerusakan, dan tradisinya berhenti,” katanya.
Dijelaskan Agus, pengembangan Situs Pedati Gede agar menjadi destinasi perlu didukung oleh masyarakat setempat. Pengembangan pengelolaan minimalnya dukungan masyarakat dan pengelola setempat merintis semacam kampung seni, namun lebih ke sisi sejarah.
Bila antusias masyarakat tinggi sektor ekonomi kreatif masyarakat bisa diangkat agar menjadi daya jual tambahan di situs Pedati Gede.
Saat ini, kampung seni yang baru diresmikan ada di Kanoman, dan beberapa yang lain sedang dalam tahap persiapan. Seperti di wilayah Panjunan ada kawasan Pecinan, serta di wilayah Kriyan Barat. “Kalau antusias masyarakat kuat misal ada ekonomi kreatif, ke depan bisa didorong,” tuturnya.
Dia mengapresiasi, di sekitar akses masuk ke situs Pedati Gede masyarakat terlihat sudah mulai memberikan sentuhan. Area pintu masuk dihiasi dengan mural sehingga menambah estetika menuju lokasi, bahkan sangat cocok untuk swafoto.

0 Komentar