Wisatawan Harus Jalani Rapid Test

Wisatawan Harus Jalani Rapid Test
RAPID TEST: Satgas Penanganan Covid-19 Kabupaten Indramayu melakukan rapid test terhadap pengunjung dan pengelola objek wisata Pantai Plentong Desa Ujunggebang, Kecamatan Sukra, Rabu (28/10). ISTIMEWA
0 Komentar

 
SUKRA-Seperti diprediksi sebelumnya, libur panjang di tengah pandemi Covid-19, tak membuat kunjungan wisatawan di Pantai Plentong melonjak signifikan.
Jumlah pengunjung di objek wisata bahari yang terletak di Desa Ujunggebang, Kecamatan Sukra itu justru menurun drastis. Kurang dari separuhnya dibanding momen libur panjang pada tahun-tahun sebelumnya.
“Normalnya kalau musim liburan itu bisa mencapai seribu pengunjung per hari. Sekarang, dari laporan pengelola, separuhnya saja tidak ada,” sebut Kuwu Desa Ujunggebang, H Kusnato SE kepada Radar, Kamis (29/10).
Dari catatan pengelola, hari pertama libur panjang akhir Oktober atau Rabu (28/10), jumlah kunjungan terdata sekitar 450 wisatawan. Sehari kemudian, jumlahnya malah menyusut menjadi 400 pengunjung.
Menurut Kuwu Kusnato, kondisi ini memang sudah diperkirakan sebelumnya. Tidak bakal terjadi lonjakan masif lantaran waktunya berlangsung akhir bulan.
Ditambah lagi, semenjak seminggu terakhir, kawasan pesisir pantura diterjang cuaca buruk. “Kan tanggal tua. Kecuali liburnya awal bulan. Apalagi sekarang cuacanya lagi kurang bagus,” tuturnya.
Sementara itu, berbagai upaya dilakukan demi mencegah penyebaran Covid-19 di kawasan Pantai Plentong. Selain memperketat pengawasan penerapan protokol kesehatan (Prokes), juga dilaksanakan rapid test terhadap pengelola maupun wisatawan.
Rapid test dilakukan oleh Satgas Penanganan Covid-19 Kabupaten Indramayu yang terdiri dari petugas dari Dinas Kesehatan, Poskes Kodim 0616/Indramayu, BPPBD dan Dinas Pariwisata Kabupaten Indramayu.
“Ada 50 orang yang ikut rapid test. Pengunjung sama pengelolanya. Alhamdulillah, hasilnya non reaktif semua,” tandas Kuwu Kusnato. (tim) 

0 Komentar