2. Simpan Minyak Zaitun Dalam Jangka Waktu Tertentu
Cara kedua menyimpan minyak zaitun adalah disimpan dalam jangka waktu tertentu. Karena, minyak zaitun sendiri umumnya bertahan selama 18-24 bulan di dalam botol.
Bahkan minyak zaitun murni atau extra virgin olive oil memiliki daya simpan yang lebih sebentar, yakni anyara 12-18 bulan.
Kalian tetap akan merasakan perubahan cita rasa minyak zaitun seiring berjalannya waktu. Meski demikian, akan lebih baik bila menyimpannya sesuai anjuran yang tertera pada kemasan.
Baca Juga:BELUM BERUBAH! Lionel Messi Masih Terjadwal ke Indonesia, Simak Baik-baik Nih Kata PSSITERBARU! JADWAL FIFA MATCHDAY: Indonesia vs Palestina, Disusul Indonesia vs Argentina, Jangan Ragu soal Kehadiran Messi di Jakarta
Jika kalian tidak menemukan anjuran penyimpanan yang tertera di kemasan, bisa kok menulis tanggal pembelian dan waktu pembukaan segel botol. Langkah ini berguna untuk memastikan durasi minyak zaitun yang kalian simpan.
3. Simpan Minyak Zaitun di Tempat Gelap
Nah, cara ketika adalah simpan minyak zaitun di dalam tempat yang gelap dan tidak transparan. Kenapa? Karena tempat gelap akan dapat melindungi minyak zaitun dari paparan cahaya yang bisa memicu oksidasi.
Karena proses oksidasi itu sendiri akan mempercepat molekul lemak dalam minyak zaitun pecah sehingga kualitasnya berkurang.
Maka, kalian bisa memilih botol kemasan dengan berwarna hijau gelap yang terbuat dari kaca saat membeli minyak zaitun. Pada kemasan yang gelap mencegah minyak zaitun tak terkena paparan cahaya secara langsung.
Itulah penjelasan mengenai 3 cara menyimpan minyak zaitun yang tak diketahui banyak orang. Yuk lakukan agar kandungan minyak zaitun kalian tetap terjaga. (*)