Bupati Imbau Warga Tak Sembarang Buang Sampah

apr-Bupati (4)
INGATKAN WARGA: Bupati Cirebon Drs H Imron MAg saat ditemui di Acara pelantikan Fatayat NU Kabupaten Cirebon, kemarin (1/3). FOTO: APRIDISTA SITI RAMDHANI/RADAR CIREBON
0 Komentar

BUPATI Cirebon
Drs H Imron MAg mengaku prihatin dengan banjir yang melanda wilayah Kecamatan
Pasaleman dan Waled, Sabtu (29/2). Oleh karena itu, dia menginstruksikan
jajarannya untuk siaga dan membantu pelayanan kepada masyarakat terdampak.

Dia
memastikan Pemerintah Kabupaten Cirebon akan selalu hadir untuk memberikan
pelayanan terbaik bagi para korban banjir. Selain menginstruksikan bawahannya
untuk bergerak, pada kesempatan itu juga Imron mengimbau warga untuk disiplin menjaga
lingkungan dari kerusakan. “Saya harap warga jangan buang sampah sembarangan
atau buang sampah ke kali. Jaga lingkungan, jangan sampai lingkungan rusak. Karena
kalau sudah rusak, maka bencana akan mengancam kita,” ungkapnya.

Begitupun
dengan infrastruktur yang rusak, pihaknya akan segera memerintahkan instansi
terkait untuk segera melakukan perbaikan. “Nanti akan saya hubungi instansi
terkait,” tegasnya.

Baca Juga:35 Rumah Diterjang Puting BeliungSiaga Antisipasi Banjir Susulan

Menurutnya,
ada tiga hal yang harus diperhatikan dari dampak musibah banjir saat ini.
Yakni, bencana banjir harus dijadikan sarana muhasabah introspeksi atas
permasalahan dan penanggulangan tingkah laku manusia. Masyarakat juga harus
bisa mencegah dan pemerintah harus bisa mencari solusi. Kemudian, masyarakat
terdampak harus bisa sabar. Dan tentu saja, 
musibah ini bisa menjadi sarana ibadah, yang tak terkena musibah bisa
saling menolong.

“Baik
pemerintah maupun masyarakat, harus bisa bermuhasabah mencari penyebab dan
solusi dari bencana ini,” jelasnya.

Hingga
saat ini, pemerintah daerah terus mencari solusi terkait bencana banjir yang
terjadi. “Kami juga telah menginstruksikan kepada camat agar melarang
warganya mengambil tanah untuk membuat bata di area tersebut,” jelasnya.

Pihaknya
pun hingga saat ini, terus berkoordinasi dengan BBWS untuk menangani bencana
ini. Warga terdampak juga diminta untuk tetap mengungsi sampai kondisi membaik.
(den/apr)

0 Komentar