Bupati-Sekda Pantau Open Bidding, Jabatan Sekwan Harus Koordinasi dengan Pimpinan DPRD

Open bidding (1)
PANTAU SELEKSI: Bupati H Acep Purnama dan Sekda Dr H Dian Rachmat Yanuar MSi memantau pelaksanaan open bidding yang berlangsung di Hotel Horison, kemarin (3/3). FOTO: Agus Panther/Radar Kuningan
0 Komentar

KUNINGAN – Pelaksanaan seleksi terbuka jabatan
pimpinan tinggi (JPT) Pratama yang memasuki tahapan pembuatan makalah, mendapat
perhatian dari Bupati H Acep Purnama dan Sekda Dr H Dian Rachmat Yanuar MSi.
Bupati dan sekda datang ke lokasi seleksi yang digelar di Hotel Horison,
Panawuan, Kecamatan Cigandamekar, kemarin (3/3).

Di tempat
tersebut, dari 50 peserta seleksi terbuka JPT tahapan pembuatan makalah, satu
orang peserta yang tidak hadir karena sakit. Peserta yang tidak ikut pembuatan
makalah adalah Dodon Sugiharto SPd MPd, Sekretaris Dinas Pemuda, Olahraga dan
Pariwisata. Dodon dinyatakan lulus untuk posisi Kepala Bappeda, sedangkan
pilihan pertamanya adalah Kepala Disporapar, dinyatakan tidak lulus.

Kepala
BKPSDM Kabupaten Kuningan, Drs H Nurahim MSi membenarkan jika Dodon Sugiharto
SPd MPd tidak ikut tahapan pembuatan makalah, meski lulus untuk pilihan kedua
yaitu posisi Kepala Bappeda. Dodon menyampaikan alasannya tidak bisa ikut
tahapan seleksi yakni soal kesehatan.

Baca Juga:Suami Jenita Janet Ogah CeraiNafa Urbach Sesalkan Harga Masker Mahal

“Pak Dodon tidak bisa ikut tahapan seleksi karena sakit. Yang bersangkutan menyampaikan surat keterangan dokter yang berisi pernyataan bahwa dia sakit,” terang mantan Staf Ahli Bupati tersebut kepada Radar Kuningan, kemarin (3/3).

Pelaksanaan
open bidding sendiri tak luput dari
perhatian Bupati H Acep Purnama SH MH. Bersama Sekda Dr H Dian Rachmat Yanuar
MSi yang juga menjabat sebagai Ketua Tim Pansel Open Bidding, bupati memberikan
pengarahan kepada para peserta seleksi terbuka JPT.

“Open bidding
ini merupakan sarana yang tepat bagi pejabat eselon III yang ingin promosi.
Karena itu, manfaatkan kesempatan ini sebaik-baiknya dengan mengikuti
tahapan-tahapan seleksi yang sudah ditentukan. Semua peserta memiliki
kesempatan yang sama untuk promosi,” sebut bupati.

Menurutnya
secara umum pelaksanaan open bidding
berjalan lancar. Dia memuji kinerja tim pansel yang mampu menyelenggarakan open bidding tanpa hambatan. Padahal ada
daerah yang terpaksa harus mengulang open
bidding
hingga tiga kali. Untuk Kuningan sendiri, pendaftar seleksi terbuka
JPT cukup banyak hingga mencapai 53 orang, dan hanya 50 yang dinyatakan lulus
ke tahapan selanjutnya.

“Saya
kira patut diapresiasi kinerja dari tim pansel. Kebetulan di sini ada Pak Dian

0 Komentar