CIREBON – Hj Wati Musilawati dipastikan bakal maju kembali pada bursa pencalonan Ketua Umum KONI Kota Cirebon. Sempat enggan dicalonkan kembali, Wati akhirnya memutuskan bakal mecalonkan diri setelah mengantongi dukungan dari sejumlah induk organisasi cabang olahraga (cabor).
Masa bakti pengurus KONI periode 2016-2020 akan segera berakhir. Musyawarah Olahraga Kota (Musorkot) dilaksanakan pada 19 Desember mendatang. Ketua umum KONI akan dipilih kembali untuk periode empat tahun mendatang.
Pada mulanya, Wati kerap menghindari pembahasan mengenai pencalonannya kembali sebagai ketua umum KONI periode berikutnya. Padahal, Walikota Cirebon Nashrudin Azis sudah memberikan sinyal positif agar Wati maju kembali pada musorkot mendatang.
Wati baru membuka diri setelah banyak cabor menunjukkan dukungan secara tertulis. “Surat dukungan cabor itu sebagai dasar saya untuk mengiyakan, baik kepada pemerintah melalui walikota yang memang menginstruksikan untuk bisa melanjutkan, agar program yang belum diselesaikan bisa disempurnakan,” tutur Wati.
Wati mengakui, tantangan KONI ke depan semakin berat. Ekspektasi publik pun semakin tinggi. Sementara itu, jumlah cabor di Kota Cirebon berpotensi terus bertambah. Menurut dia, KONI harus mampu menjawab tantangan tersebut dengan mencetak lebih banyak lagi prestasi di masa mendatang.
“Mungkin karena usia, kemudian tingkat kesulitan yang dihadapi nanti. Tetapi keinginan itu muncul setelah melihat dinamikanya. Ada dorongan dari cabor dan ternyata jiwa saya sudah di sana (KONI). Saya terlibat di KONI cukup lama. Sejak periode pertama kepemimpinan Pak Chandra (Dr Chandra Lukita),” ungkapnya.
Menurut Wati, sudah ada 30 cabor yang memberikan surat dukungan. Itu artinya, hampir seluruh cabor mendorongnya untuk maju kembali pada musorkot mendatang. Saat ini, total cabor yang sah sebagai voter ada 36. Jika peta dukungan cabor tidak berubah, bakal sulit menyaingi Wati pada musorkot mendatang.
Salah satu cabor yang mendukung Wati adalah Persatuan Panahan Indonesia (Perpani). Ketua Umum Perpani Kota Cirebon, dr Tresnawaty SpB mengatakan, selama ini dukungan KONI begitu berarti bagi perkembangan olahraga panahan di Kota Cirebon.
Terlebih, ke depan, Perpani menghadapi sejumlah tantangan berat. Banyak kejuaraan yang tahun ini tertunda akan dilaksanakan tahun depan. Mulai dari Piala Gubernur, babak kualifikasi Pekan Olahraga Provinsi (Porprov) Jawa Barat dan Pekan Olahraga Pelajar Daerah (Popda).
Dapat Dukungan Walikota dan 30 Cabor
