Gaya Parenting Moms Millenial. Simak Penjelasannya!

Gaya Parenting Moms Millenial. Simak Penjelasannya!
Orang tua perlu tahu jenis dan cara pola asuh seperti apa yang tepat untuk Si Kecil, karena tidak semua pola asuh baik untuk anak. Foto:Alodokter.
0 Komentar

2. Authoritative Parenting 

Jenis pola asuh authoritative adalah jenis pola asuh yang berwibawa yang fokus membangun lingkungan yang positif untuk anak. Pada jenis pola asuh ini, orangtua tetap memberi aturan sesuai dengan gaya mereka, namun pendapat anak tetap didengarkan dan dipertimbangkan. 

Orang tua yang menerapkan gaya pola asuh ini lebih menekankan pada kebiasaan baik seperti memberikan hadiah dan pujian saat anak melakukan hal yang benar bukan dengan menghukum untuk mendisiplinkan anaknya. 

Berbeda dengan dua pola asuh sebelumnya yang menerapkan serangkaian aturan kepada anak, pola asuh permisif ini memberikan kebebasan sebanyak mungkin pada anak untuk mengatur dirinya.

Baca Juga:Bangun Kelistrikan di Kawasan Industri , Pemerintah Berikan Dukungan ke PLNHp 1 Jutaan Dengan Kamera Apik dan Spek Dewa. Berikut Ulasannya!

Orang tua tidak menuntut anak  untuk bertanggung jawab dan tidak banyak mengontrol mereka. Pola asuh jenis ini memandang anak sebagai seorang pribadi dan memperbolehkan mereka untuk mengatur tingkah lakunya sendiri.

Orang tua yang menerapkan pola asuh ini akan memberikan kebebasan sebanyak kepada anak.

Bahkan, mereka memiliki kecenderungan untuk tidak menegur atau memperingatkan anak apabila mereka sedang dalam bahaya.

Jika pola asuh permissive memberikan kebebasan pada anak, pola asuh berikut ini cenderung menelantarkan anak. Pola asuh neglectful ini pada umumnya memberikan waktu dan biaya yang sangat minim pada anak-anaknya.

Orang tua terlalu sibuk untuk bekerja untuk memenuhi kebutuhan ekonomi dan kadangkala mereka terlalu hemat biaya untuk kebutuhan anak-anaknya.

Penelantaran fisik dan psikis pada anak dalam pola asuh ini akan berdampak seperti membentuk karakteristik anak yang moody, impulsive, kurang bertanggung jawab, tidak mau mengalah, self ekstrem(harga diri) yang rendah, sering membolos dan sering bermasalah dengan teman-temannya.

0 Komentar