Gertakan Guaranies

Gertakan Guaranies
Lionel Messi
0 Komentar

Argentina vs Paraguay
BUENOS AIRES – Argentina kedatangan lawan tangguh pada matchday ketiga babak kualifikasi Piala Dunia 2022 Zona CONMEBOL. Paraguay yang akan menantang mereka di Estadio Monumental Antonio Vespucio Liberti, bahkan berani menggertak Lionel Messi dkk.
Mencuri poin menjadi misi Los Guaranies, julukan Paraguay, saat mereka berkunjung ke Buenos Aires, besok pagi. Dengan performa Argentina yang belum stabil, Eduardo Berizzo dan anak asuhnya percaya diri bisa meladeni tuan rumah.
Ini jelas bukan sesumbar yang bisa dianggap sepele oleh Argentina. Selain karena Lionel Messi dipastikan tidak berada dalam kondisi 100 persen akibat masalah otot, pertemuan terakhir kedua negara memang memperlihatkan bagaimana merepotkannya Paraguay, yang saat ini ada di posisi keempat klasemen.
Pada duel kedua negara di fase Grup Copa America 2019, Argentina dipaksa bermain imbang 1-1. Paraguay yang mencatatkan tembakan ke gawang yang lebih banyak, malah sempat memimpin melalui gol Richard Sanchez di paruh pertama sebelum penalti Messi di babak kedua menyelamatkan La Albiceleste dari kekalahan.
“Kami harus menderita di beberapa titik dalam permainan. Kami bukannya tidak menyadari kualitas lawan kami. Tapi kami juga tahu bahwa kami adalah tim yang sangat dinamis, sangat agresif, dengan kemampuan bolak-balik yang hebat,” kata Berizzo dikutip dari beIN Sport.
Pelatih berpaspor Argentina itu menegaskan, mereka akan bermain cepat dan mencoba mengontrol pertandingan. “Untuk menghadapi pertandingan seperti ini, kami perlu memiliki bola, kami perlu bermain dengan keyakinan bahwa apa yang kami lakukan akan membuat kami menang,” tegasnya.
Berizzo yang sudah menyiapkan rencana menghadapi kualitas penyerang Argentina mengatakan, laga ini tidak menutup kemungkinan akan sama seperti di Copa America. Timnya akan mencoba mengurangi ruang di pertahanan dan menyerang dengan kecepatan.
“Hal serupa bisa terjadi pada permainan itu, tetapi dengan pengecualian bahwa tidak ada permainan yang benar-benar sama dengan yang lain. Kami adalah tim yang kekuatan terbesarnya ada pada kolektivitas,” jelas Berizzo, yang akan kehilangan Roberto Fernández dan Andrés Cubas.

0 Komentar