Menurut Rizki, jika terdapat perbedaan, jangan malah dijadikan polemik untuk memecah belah umat. Ada perbedaan, kata dia, justru menunjukkan bahwa agama Islam mempunyai banyak sekali kekayaan keilmuan.
Karena itu, bagi umat islam yang nantinya merayakan Idul Fitri 1444 H, baik di hari Jumat maupun hari Sabtu, hendaknya saling menghormati.
“Secara prinsip ini hanyalah persoalan khilafiyah yang dua-duanya memiliki dasar hukum yang sah menurut syariat Islam,” tegasnya.
Baca Juga:TERBARU, Menteri Agama Jelaskan soal Idul Fitri 1 Syawal 1444 HLENGKAP! Ini 12 Lokasi Sholat Idul Fitri Muhammadiyah Cirebon pada 21 April 2023
“Kemenag mendorong segala perbedaan yang ada hendaknya tidak menimbulkan polemik di masyarakat. Tetap utamakan kondusivitas dan sikap saling menghargai,” pungkasnya.
Itulah informasi mengenai 1 syawal 1444 H, di mana Muhammadiyah lebaran 21 April 2023 sementara pemerintah akan putuskan lewat sidang isbat pada Kamis sore ini, 20 April 2023. (awr)