RSDGJ Kembali Rawat Pasien Covid

RSDGJ Kembali Rawat Pasien Covid
0 Komentar

CIREBON- Setelah hampir tiga bulan tanpa kasus Covid-19, kini Rumah Sakit Daerah Gunung Jati (RSDGJ) Cirebon kembali merawat pasien Covid-19. Per kemarin ada tiga pasien. Satu dalam kondisi berat dan ditangani di ruang ICU, dua lainnya di ruang isolasi. Dari tiga pasien itu, satu orang diketahui sudah vaksin dua kali, dua lainnya belum vaksin sama sekali.
Data tersebut disampaikan Direktur RSDGJ, dr Katibi kepada wartawan di ruang kerjanya kemarin. Menurut Katibi, ketiga pasien itu masing-masing dari Kota Cirebon 1 orang, Kabupaten Cirebon 1 orang, dan Kabupaten Indramayu 1 orang.
“Dari ketiga paien Covid-19 ini, satu orang menjalani perawatan khusus di ruang ICU, sedangkan dua orang menjalani perawatan di ruang isolasi. Jadi kami per hari ini (kemarin) merawat 3 pasien terkonfirmasi Covid-19,” kata Katibi.
Katibi menjelaskan, dari ketiga pasien tersebut ada yang datang ke RSDGJ karena sudah mengetahui sakit. “Yang di ICU kondisinya memang cukup berat karena ada penyakit penyerta,” ujarnya.
Dengan kembali muncul kasus terkonfirmasi positif Covid-19, Katibi mengatakan pihaknya terus melakukan monitor. “Kalaupun ada peningkatan, kamar perawatan sudah siap untuk digunakan. Ketersediaan 24, tapi 18 disiapkan kalau dibutuhkan. Dari 6 ICU yang tersedia baru terisi 1,” bebernya.
Pihaknya menegaskan, walaupun pemerintah pusat sudah membolehkan masyarakat membuka masker di tempat umum, akan tetapi di internal rumah sakit tetap menerapkan aturan menggunakan masker. Pihaknya berharap masyarakat tetap menerapkan protokol kesehatan. “Terutama yang muda-muda, sayangi lansia. Terapkan protokol kesehatan agar lansia terlindungi,” terang Katibi.
Sementara Kepala Unit Pelayanan Instalasi Laboratorium RSDGJ dr Erwin Indrakusuma SpMK menjelaskan bahwa dari tiga pasien yang dirawat, yang dari Indramayu yang , sudah 2 kali vaksin. Sedangkan pasien dari Kota Cirebon dan Kabupaten Cirebon belum pernah divaksin. “Sampel kita kirim ke Litbangkes untuk diteliti,” ujarnya.
Masih kata Erwin, pasien dari Indramayu yang dirujuk ke RSD Gunung Jati awalnya bukan karena Covid-19. “Pasien itu dirujuk karena yang bersangkutan ada komorbit, tapi pada saat skrining ternyata yang bersangkutan positif Covid-19,” terang Erwin.

0 Komentar