Sosialisasi Resmi Belum sampai Warga

Sosialisasi Resmi Belum sampai Warga
Grafis Urutan Pekerjaan
0 Komentar

RENCANA penataan Kawasan Pesisir Panjunan masih menjadi misteri.
Meski tinggal eksekusi, warga belum menerima informasi secara resmi.

Ketua RT/RW 5/1 Suganda Hermawan
mengatakan, RW dan perwakilan warga pernah menerima sosialisasi terkait rencana
tersebut. Sosialisasi dilakukan sekitar 3 minggu lalu di salah satu rumah makan
yang ada di Kota Cirebon.

Dalam sosialisasi tersebut, kata
Suganda, hadir Walikota Drs H Nashrudin Azis, Wakil Walikota Dra Hj Eti
Herawati, dan kepala dinas. “Kalau dari tokoh masyarakat RW 1 dan RW 10, ada
sekitar 20 orang yang hadir,” beber Suganda kepada Radar di kediamannya, Rabu (11/3).

Baca Juga:Rombak Total Pesisir Panjunan Anggaran dari APBN Rp40 Miliar dan APBD Rp1,4 MiliarCatut Nama Kapolsek, Tipu Pengusaha Rp50 Juta

Disebutkan Suganda, di antara 20
orang yang hadir tidak ada satu pun mereka yang huniannya terdampak. Sehingga
pada saat itu semua setuju jika Kawasan Panjunan akan dilakukan penataan.

Pihak RW, imbuh Suganda, belum
melakukan sosialisasi kepada warga terkait hasil pertemuan tersebut. Dengan
alasan, akan ada sosialisasi lanjutan dengan Pemkot Cirebon, khusus bagi mereka
yang tinggal di bantaran sungai atau mereka yang terdampak. Namun waktu dan
tempatnya belum ditentukan.

“Dalam pertemuan 3 minggu lalu itu
dikatakan tujuan penataan untuk wisata. Jadi kami semua setuju. Namun di antara
yang hadir, tidak ada yang tinggal di bantaran sungai,” jelasnya.

Ketua RW 1, Abdul Gani, kata Suganda,
pada saat itu tidak bisa hadir dan diwakili dirinya. Dalam pertemuan itu, juga
dijelaskan mengenai rancangan atau gambaran penataan yang akan dilakukan.

Secara pribadi, Suganda Hermawan
mengaku setuju terkait rencana tersebut. Namun ia juga sadar, bahwa rumahnya
tidak terdampak dalam rencana penataan tersebut.

Dari 7 RT yang ada di RW 1 Kelurahan Panjunan, 3 RT di antaranya berada di bantaran sungai. Sementara di RW 10, ada 4 RT yang menghuni bantaran sungai. Total keseluruhan warga di bantaran sungai tersebut, ada sekitar 200 orang.

Rencana Perombakan Total

Salah seorang warga RW 1, Misma
juga mengaku belum menerima informasi resmi terkait rencana tersebut. Hanya
dari mulut ke mulut dan belum pasti kebenarannya.

Baca Juga:Dua Pelaku Curanmor Diamuk MassaTerus Gencar Razia, Tekan Peredaran Miras

Sementara itu, Sekretaris RW 1,
Hendra, setuju dengan rencana penataan. Dengan alasan, kawasan atau wilayahnya

0 Komentar